jurnalbogor.com – Gallery Aksara Abi (GAA) menggelar seminar nasional pendidikan di Cafe Epong Leuwiliang, Kabupaten Bogor.
Seminal yang bertajuk “Peluang Di Era Digital” menjadi daya tarik masyarakat, khususnya kaum Gen Z, bahkan dihadiri 150 peserta, baik dari mahasiswa maupun pelajar sekolah menengah atas.
Founder GAA, Maya Nurindrasari menyampaikan bahwa seminar ini sangat penting untuk membantu generasi muda, terutama Gen Z, agar mampu bertahan dan bersaing di era digital.
Ia menambahkan bahwa digitalisasi merupakan kebutuhan yang tak terelakkan, sehingga generasi muda harus menciptakan inovasi teknologi.
“Seminar ini sangat penting untuk membantu generasi muda, terutama Gen Z, agar mampu bertahan dan bersaing di era digital. Digitalisasi adalah kebutuhan yang tak terelakan, dan generasi muda harus menciptakan inovasi teknologi,” ujarnya, Minggu (01/12).
Maya Nurindrasari mengungkapkan bahwa sudah ada beberapa sekolah dan kampus yang ingin berkolaborasi dengan GAA.
Ia juga menyebutkan bahwa tahun 2025 akan menjadi tantangan baru untuk menciptakan program-program unggulan yang berdampak luas.
“Sudah ada beberapa sekolah dan kampus yang ingin berkolaborasi dengan kami. Tahun 2025 akan menjadi tantangan baru untuk menciptakan program unggulan yang berdampak luas,” tuturnya.
Ia berharap program GAA dapat terus berkembang, baik di kampus maupun sekolah, untuk meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia, khususnya di Kabupaten Bogor.
“Terima kasih kepada semua pihak yang mendukung. Harapannya, program GAA bisa terus berkembang, baik di kampus maupun sekolah, demi meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia, khususnya di Kabupaten Bogor,” tukasnya.
Penulis: Arip Ekon
