jurnalbogor.com – Bismillahir Rahmanir Rahiem. Selamat Milad ke-37 UNIDAku. Hari Kamis Univesitas Djuanda disingkat UNIDA Bogor, kini telah berulang tahun ke-37, tepatnya pada tgl 21 Maret 1987 tempo doeloe sd tgl 21/3-2024 zaman Now. InsyaAllah civitas akademika (civa)nya dirahmati Allah SWT dan berakhlaq mulia yang istiqomah.
Semoga juga penyelenggaraan dan pengelolaan pendidikan akademiknya, dilakukan secara istiqomah menjalankan syariah Islam dan berakhlaqul karimah berdasarkan tuntunan Al Quran dan Sunnah Rasullullah Muhammad SAW, insya Allah perjalanannya penuh dengan keberkahan dan diridhoi Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang, sesuai amanah para pendiri UNIDA, para penyumbang dana zakat, infaq dan sedekah (ZIS) dan pewakif tanahnya. Para pendirinya sdh banyak yang berpulang kerahmatullah.
Mari kita bacakan Al Fatihah, smg arwah para pendiri, para suhadanya berada di alam barzah ditempatkan yang mulia dan terbaik, di syurgaNya Allah SWT.
Para penyumbang dan donatur dana Zakat, infaq dan Sadaqoh (ZIS) yang sangat banyak orangnya (ratusan bahkan ribuan) baik dari dalam negeri berupa sumbangan uang dan barang pribadi, dari dana APBD Kab Bogor/Prov Jabar) dan dari dana APBN Pemerintahan Pusat, Kemenag RI) dan bahkan ada juga dana bantuan Luar Negeri (spt negara Arab Saudi, Timteng) ‘ membiayai pembangunan gedung-gedung dan masjid Raya Amaliah, di kawasan komplek wakaf Yayasan Pusat Studi dan Pengembangan Islam (YPSPI) yang berdiri thn 1983 diatas tanah wakaf seluas lk 3,4 hektar. Lokasinya terletak disamping kiri ujung jalan Tol Jagorawi Jakarta-Ciawi Bogor, di perapatan jalan Ciawi-Puncak Bogor.
Kita doakan mereka-mereka para donatur dan penggerak pembangunan senantiasa mendapat Rahmat, Karunia dan Hidayah dari Allah SWT bagi yang masih hidup, antara lain spt Prof Dr H Abdul Gani.Abdullah SH, Sekretaris BP YPSPI thn 1983-1987, Nadhir tanah wakaf satu-satunya yg masih hidup hingga kini, dll cukup banyak personal terlibat. Sedangkan mereka-mereka para pendiri UNIDA yang sudah wafat agar dilapangkan dan diterangkan kuburannya oleh Allah SWT.
Mari kita bacakan Al Fatihah, buat arwah-arwah mereka.! spt alm. bpk H.Alamsyah Ratu Perwiranegara, alm.Prof.Anton.Timur Djaelani.MA, alm.Kol purn Ayib Rughby Bupati.Bgr, alm.H.Tb Cecep Adiredja dan istrinya alm.Hj Siti Sarah, alm.Ir.H Ayib Huda Rughby, alm H.Yusuf Sukmana, dll, cukup banyak jumlahnya dalam daftar pengurus YPSPI, termasuk bpk.Drs.H.Hafiz Dasuki MA, sekretaris Kemenag RI, bpk.H.Alamsyah Ratu Perwiranegara pada waktu itu.
Dan terakhir kita berkirim doa kpd 2 (dua) orang pewakif lahan komplek YPSPI Amaliah seluas lk 3,4 hektar yaitu Alm Bpk.H.Tubagus (Tb) Cecep Adiredja bersama istrinya Hj.Siti Sarah, orang asli Sunda dan tinggal Ciawi, Kab.Bogor, bpk.Cecep adalah saudagar kaya-raya yang sukses, dan saya pribadi kenal dekat dengannya dan putra-putrinya.
Mereka berdua sebagai pewakif telah menyerahkan sebidang tanah miliknya, diwakafkan untuk kegiatan pendidikan dan dakwah Islamiyah (begitu bunyi ikrar wakafnya, saya masih menyimpan arsip dokumennya). Kedua orang pewakif tanah wakaf kawasan komplek wakaf YPSPI: dengan bangunan Masjid Raya Amaliyah dan Universitas Djuanda (UNIDA) tersebut telah resmi diserahkan dalam suatu acara resmi pertengahan thn 1986 bertempat di halaman belakang Masjid Raya Amaliyah, alhamdulillah saya sendiri AA, hadir menyaksikan penandatanganan Akta dan Ikrar Wakaf tanah milik bpk.Tb Cecep tsb, kemudian diserahkan kepada 5 (lima) orang Nadhir tanah wakafnya yaitu 1.Letjen.Purn. H.Alamsyah Ratu Perwiranegara, 2.Prof.Drs.H.Anton Timur Djaelani, MA, 3.Kol purn.H.Yusuf Sukmana, 4 H.Abdul Gani Abdullah.SH, dan 5.Ir.H.Ayib Huda Rughby.
Untuk diketahui bahwa Nadhir tanah wakaf Masjid Raya Amaliyah-UNIDA yang masih hidup.Prof.Dr.H.Abdul.Gani Abdullah SH, GB IAIN Gb Jati Bandung/IAIN Syarif Hidayatullah Ciputat Jakarta, mantan Hakim Agung MA RI dan mantan Dirjen Perundang-undangan Kemenkumham RI di era Menkumhamnya Prof. YIM. Demikian itu yang saya tahu sejarah cikal bakalnya.
Alhamdulillah, subhanallah wallahuakbar, kompleks Masjid Raya Amaliyah dan Universitas Djuanda yang megah, berhawa sejuk Puncak, sejak resmi didirikan tgl 21 Maret 1987, dengan SK Pengurus YPSPI-Indonesia, hingga 21 Maret 2024 hari Kamis, alhamdulillah Perguruan Tinggi Swasta (PTS) UNIDA tumbuh dan berkembang dengan populasi mahasiswa lumayan banyak, beberapa Fakultas dan Program Studi, disertai berbagai aktivitas dakwah Islamiyah dan pendidikan dalam semua jenjang untuk mencerdaskan kehidupan Rakyat dan Bangsa Indonesia yang terintegrasi, menyatu dengan Tauhidullah, sesuai kebutuhan zamannya dan misi Yayasannya.
Semoga Allah SWT selalu melindungi, menolong dan memberkahiNya, Aamiin Ya Rabbul alamin.
Syukron barakallah.
Dirgahayu UNIDAku ke-37 thn 2024, hendaknya menjadi Kampus PTS yang berkemajuan dan beradab, serta berakhlaq mulia Civanya.
Wangun Atas Kel.Sindangsari Kota Bogor, 21 Maret 2024
Salam hormat,
Marhabanya Ramadhan 1445 H
Selamat berpuasa, semoga Allah SWT mengampuni dosa-dosa kita, dan kita menjadi orang yang bertaqwa, dan sehat walaffiat selalu, Aamin YRA.
Wassalam
====✅✅✅
Dr.Ir.H.Apendi Arsyad, M.Si
(Sekretaris Tim Persiapan Pendirian Universitas Djuanda Bogor thn 1986, Ketua Panpel Acara Peresmian UNIDA tgl 21 Maret 1987, Dosen Tetap Yayasan dpk Prodi Agribisnis Faperta UNiDA sejak tgl 1 September 1987 sd sekarang, Ketua Panpel Milad pertama UNIDA Bogor thn 1988, Kabag Perencanaan Akademik BAAK UNIDA, Wadek1,2 dan 3 dan Dekan Faperta, Warek 3, Sekretaris Senat, dan Warek 1 serta Direktur Pascasarjana UNIDA, berbagai jabatan tsb dijabat sejak thn 1988 sd 2010.
Selanjutnya aktif juga dalam berbagai Kegiatan Pokja-pokja kajian dan pengembangan Kampus UNIDA Bogor, terakhir saya pernah mendapat Piagam Penghargaan dan Ucapan Terima Kasih dari Ketua Dewan Pendiri YPSPI bpk H.Alamsyah Ratu Perwiranegara, dan dari Ketua Umum Badan Pengurus YPSPI-BHP.UNIDA Bogor bpk Prof.Drs.H.Anton Timur Djaelani MA, thn 1988)
