jurnalbogor.com – Koalisi nasionalis dan religius berpeluang besar terjadi dalam Pilbup Bogor yang akan dilaksanakan pada 27 November mendatang.
Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Bogor menyambut hangat kunjungan silaturahmi Bakal Calon (Balon) Bupati Bogor dari Partai Gerindra Rudy Susmanto beserta rombongan, Selasa (6/8).
Rudy Susmanto mengatakan, bahwa partainya dengan PKS di Kabupaten Bogor telah memiliki kedekatan emosional.
“Pak Agus Salim dari PKS ini guru spiritual saya. Saya nasionalis dan beliau religius. Jadi kalau dipadukan jadi nasionalis religius,” ujar Rudy kepada Wartawan, usai kunjungan ke DPD PKS Kabupaten Bogor, kemarin.
Ketua DPRD Kabupaten Bogor itu menerangkan, kebijakan setiap partai untuk Pilbup masih menyisakan puluhan hari.
“21 hari kedepan tentu akan menentukan arah Kabupaten Bogor kedepan. Politik masih dinamis. Tetapi kalau bicara hati, saya dengan Pak Agus Salim itu selama di DPRD saling memahami, mengerti dan berdiskusi bersama tentang membangun Kabupaten Bogor,” terangnya.
Sementara itu, Ketua DPD PKS Kabupaten Bogor, Dadi Aroza mengungkapkan, perkawinan politik partainya dengan Partai Gerindra untuk Pilbup Bogor terbuka lebar.
“DPP telah berikan SK untuk Pak Agus Salim maju Pilbup. Kalau hatinya sudah cocok dan sama-sama senang, kita tinggal bawa saja Pak Rudy dan Pak Agus Salim ke penghulu. Sangat memungkinkan kami berkoalisi,” ungkap Dedi Aroza.
Lebih lanjut ia memaparkan, kebijakan partainya di tingkat Kabupaten Bogor tak selalu seragam dengan wilayah lain yang juga menggelar Pilkada.
“Kami diberikan kewenangan di masing-masing daerah. Kalau ini sudah cocok, ya dianggap selesai. Makanya kami akan segera buat laporan ke DPP tentang pertemuan hari ini dengan Balon Bupati dari Partai Gerindra Pak Rudy Susmanto beserta rombongan,” tandas Dedi Aroza. (Ndo)
