jurnalbogor.com – Calon wali kota Bogor, Dokter Rayendra bakal menyalurkan program insentif khusus bagi pondok pesantren se-Kota Bogor, jika dirinya diberi amanat menjadi wali kota Bogor.
“Besaran insentif 50 juta rupiah tiap pesantren se Kota Bogor,” ujar Dokter Rayendra, Selasa (24/9/2024).
Hal itu diungkapkan Dokter Rayendra Saat menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Pondok Pesantren Salafiyah Terpadu (PPST) Al-Um Pagentongan, Kota Bogor.
Dokter Rayendra juga menyampaikan beberapa program unggulannya. Di antaranya adalah program kesehatan berbasis KTP, pemerataan pendidikan, serta beasiswa bagi siswa berprestasi.
Tak hanya itu, ia juga menekankan pentingnya memperhatikan kesejahteraan masyarakat, khususnya para pelayan publik seperti RT, RW, ibu-ibu kader, guru ngaji, marbot, hingga LPM (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat).
Sementara itu, KH Muhtadin dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas perhatian yang selalu diberikan Dokter Rayendra terhadap pesantren dan dunia pendidikan agama.
Di sela-sela sambutannya, KH Muhtadin menanyakan kabar terkait pengundian nomor urut calon wali kota yang baru saja berlangsung. “Nomor berapa Pak Dokter?,” tanya KH Muhtadin dari atas panggung.
Dokter Rayendra yang hadir bersama istri tercintanya, disambut hangat ratusan santriwati. Sejak kedatangannya ke area pesantren, lantunan salawat mengiringi Dokter Rayendra dan rombongan hingga ke panggung acara. Ratusan pasang tangan juga menyambut khas salam lima jari, sesuai nomor urut 5 yang kini menjadi jargon pasangan Dokter Rayendra – Eka Maulana.
(FDY)