Skema Pengkaderan ICMI: Laporan untuk Ketum MPP ICMI

  • Whatsapp

Yth Ketua Umum MPP ICMI, Prof.Arif Satria,
Bismillahir Rahmanir Rahiem

Alhamdulillah pada malam tadi, Kamis (18/9/2025) sekitar pkl 20.00 sd 22.30 wib, telah terselenggara webinar oleh MPW ICMI Orwil Khusus Bogor, kami membahas gagasan Skema Kaderisasi ICMI. Alhamdulillah berjalan baik, lancar, banyak gagasan segar kreatif dan inovatif bermunculan dari para peserta Webinar, selanjutnya, kini tinggal add Dr.Warcito, pakar managemen SDM, dosen IPB University/sebagai moderator hendaknya mau dan mampu merumuskannya secara cerdas sehingga menghasikan sebuah draft. Draft rumusan itu, kita perdalam lagi nanti dengan beberapa kali focus group discusdion (fgd) dan atau webinar nasional dgn para peserta Orwil2 se-Indonesia.

Read More

Final draft konsep Skema dan Modul Kaderisasi ICMI, akan dibuat prosiding dan selanjutnya bisa dibukukan sebagai sumbangan pemikiran ICMI Orwilsus Bogor untuk dibahas di forum Silaknas ICMI 2025 di Bali, nanti, insya Allah bisa dikerjakan dengan semangat pengabdian ICMI.

Alhamdulillah, webinar berjalan lancar dan sukses menghimpun, menginventarisasi gagasan-gagasan penting dan urgensinya untuk penyusunan format pengkaderan ICMI dan jika ICMI sukses dan meningkat kualitas peran dan fungsinya pengabdian ICMI kpd negara-bangsa, kunci utama keberhasilannya terletak pada implementasi program kaderisasi ICMI yang tepat sasaran sehingga berdampak terhadap kesuksesan regenerasi dan suksesi kepemimpinan di Ormas Islam ICMI.

Subhanallah, sebagian besar peserta Webinar ICMI Orwilsus Bogor ikut berpendapat sharing ide secara aktif. Menurut pengamatan saya AA berbagai pemikiran yang muncul dari mereka sangat bagus, akan tapi sayang, ilmuwan pemikir handal dan terkemuka kita, Wakil Dewan Pakar MPP ICMI, senior kita kang Prof.Didin S Damanhuri dan kang Prof.Asep Saefudin/Rektor UIA Jkt berhalangan, dan kedua pakar senior ini, nantinya akan disiapkan waktu khusus untuk Webinar berikutnya guna membahas Kaderisasi ICMI. Akibatnya ketidakhadiran 2 orang senior tsb, hanya saya AA saja yang memaparkan materi berupa PPT ringkas berjudul “Skema Kaderisasi ICMI” berisikan point-point pokok materi bahasan sebagai pemantik diskusi (lihat shoft file Ppt diatas). Maaf materi Pptnya saya rujuk sebagian besar bersumber dari AD-ART ICMI, Khittah dan Wawasan Pengabdian ICMI.

Harapan saya kpd ICMI Orwilsus Bogor, semoga Ketua MPW Orwilsus Bogor adikku Prof.Dr.Sofyan Syaf, SPt.MSi, seorang akademisi-pakar Pembangunan Desa dan inovator Data Desa Presisi (DDP) dari IPB University ikut aktif membuka dan menutup Webinar Kamis pada malam tadi dengan pemikiran-pemikiran, komsep dan usulan yang cerdas.

Saya AA berkeyakinan bahwa konsep Draft Kaderisasi ICMI bisa dihasilkan dalam periode kepemimpinan add.Prof.ASA. jika ini berhasil, abang AA teringat akan karya monumental di periode Ketum PB HMI Kanda alm Dr.Nurcholish Majid, dengan karya dan legasi Nilai Dasar Perjuangan (NDP) HMI kira-kira pada thn 1970-an yang melegenda, yang hingga tetap relevan dalam mewarnai.materi pola Pengkaderan HMI secara nasional. Kita.menyaksikan kader Insan Cita HMI bisa berkiprah dimana-mana di berbagai sektor dan bidang pembangunan nasional dan daerah di Indonesia, banyak diantara mereka menjadi tokoh masyarakat dan tokoh nasional, bahkan internasional dengan beragam posisi jabatan publik yang prestisius spt bpk.Prof.Dr.Eng BJ Habibie, Presiden RI legendaris di awal Gerakan Reformasi Indonesia thn 1998, Negarawan yang sukses menyelamatan NKRI dari disintegrasi bangsa.

Oleh karena itu, abang AA berkeyakinan bahwa Ketum MPP ICMI add Prof.Dr.H.Arif Satria, SP.MSi (Prof.ASA) akan mensupport dan memberikan perhatian sepenuhnya untuk.mewujudkan karya monumental tsb.

Saya AA mencatat, apa yang kita kerjakan ini, merupakan perbuatan menantang dan mulia, perlu ketekunan dan kesungguhan kerja tim task force/team works insyaAllah lahirnya pola pengkaderan bagi warga ICMI, akan berdampak stategis-positif terhadap kualitas keragaan dan kinerja keorganisasian dan kelembagaan ICMI kini dan kedepan.

Hal ini sudah hampir 1 (satu) dasa warsa kita sama-sama bicarakan, wacanakan dan insyaAllah kini kita bekerja keras, cerdas dan ikhlas untuk memperjuangkan untuk menghasilkan berbagai “format atau skema pengkaderan dan modul-modul materi diklat bagi warga ICMI yang majemuk dan berwatak terdidik.dan terpelajar, etc, sesuai kebutuhan dan permintaan dasar (basic demand) negara-bangsa (nation-state) Indonesia Raya, terkhusus dalam hal pemenuhan atau pengisi stok kepemimpinan di.berbagai strata sosial dan hirarki kepemimpinan baik nasional maupun daerah.

Apalagi saya melihat dan menilai aktivitas ICMI selam 3 tahun terakhir di era kepemimpinan MPP ICMI, Prof.ASA dkk sekarang, kita telah berhasil menyelenggarakan kegiatan NLC (National Leadership Camp), sebuah model diklat dengan materinya dan narasumber yang sangat bagus.

Begitu pun topik-topik bahasan NLC ICMI bersifat ilmiah, aktual dan relevan dgn tantangan pembangunan Indonesia kekinian, zaman Now dan masa depan abad 21 di era destrupsi, yang telah dilaksanakan, diorganisir di MPP/Orpus menjelang atau momen Silaknas ICMI, juga telah tersenggara di beberapa Orwil dan bahkan harapan NLC bisa terlaksana di Orsat dan Batom-Batom ICMI guna penyamaan persepsi, gerak langkah dan program aksi 5 K-ICMI. Dan saya menyarankan tinggal dievaluasi hasil NLC tsb secara akademis-ilmiah sebagai catatan penyempurnaan, dan selanjutkan hasil kajian evaluasi. NLC ICMI bisa dijadikan sebagian bahan Format atau Skema Kaderisasi ICMI dan bahkan modul materi diklat yang rencananya kita susun bersama ini.

Saya AA sudah kemukakan pandangan dan pemikiran ininkpd kawan2 ICMI Orwilsus Bgr pada sesi bagian penutup Webinar ICMI Orwilsus Bogor pada malam tadi (19/9-2025). Bahwa untuk menyusun konsep Skema atau format Pengkaderan ICMI tidaklah begitu sulit dikerjakan dan dirampungkan, asalkan dalam diri kita tetap bersemai watak dan sikap bertriple C yakni adanya C1=commitment, C2=concent and C3=concept, SDM triple C ini sangat banyak dan mumpuni di organ ICMI Orwilsus Bogor, Batom dan Orda/Orsat2 se wilayah Bogor.

Kita sudah sangat paham bahwa besarnya potensi SDM yang berkompetensi pemikir kreatif dan inovatif serta peduli terhadap kehidupan umat dan negara bangsa, tidak kita ragukan lagi ketersediaan dan kemampuan (kapasitas dan kapabilitas) mereka, apabila kita merunut kebelakang dalam perspektif sejarah awal lahirnya ICMI Orwil berstatus khusus, yang merupakan salah satu legasi Ketum MPP ICMI bpk Prof.BJ Habibie, tgl, 23 Maret 1991, beliau telah meresmikan dan mengukuhkan kepengurusan pertama MPW ICMI Orwil Khusus Bogor di Balai Kota Bogor, dibawa kepemimpinan, Ketua pertamanya alm Prof.Sjafri Mangkuprawira dan KH.Sholeh Iskandar sebagai Ketua Wanhat MPW ICMI Orwilsus Bogor yang pertama.

Kini Ajengan KH Sholeh Iskandar ulama patriot dengan warisan (legasi) yang begitu banyak, ada.sekitar 20 Lembaga (salah satu diantaranya ICMI Orwil Khusus Bogor) baik berskala lokal, nasional.dan internasional spt LP POM Halal (by Edi Sudrajat, Sept 2025) kini Ajengan KH Sholeh Iskandar tengah kita perjuangkan menjadi Pahlawan Nasional ke Pemerintah Pusat (jelasnya harap membaca buku terbitan IPB Press berjudul “Memperjuangkan Ajengan KH Sholeh Iskandar Menjadi Pahlawan Nasional” lebih 200 halaman karya Dr.Ir.H.Apendi Arsyad.MSi), subhanallah walhamdulilah walaillahaillah wallhuakbar, semoga doa kita diijabah Allah.SWT, dan berhasil, insyaAllah.

Saya berkeyakinan pula bahwa Format or skema Pengkaderan ICMI bisa disusun berdasarkan keputusan2 hasil Muktamar ICMI spt.AD, ART, Khittah ICMI, Wawasan Pengabdian ICMI, Kode Etik ICMI, Proker ICMI based on 5 K ICMI, serta Autobiigrafi Pendiri dan Ketum MPP ICMI pertama alm bpk Prof.BJ Habibie Presiden 3 RI yang melegenda, dengan icon.”Integrasi Imtaq dan Ipteks” dengan definisi Cendekiawan Muslim Indonesia yang berkarakter peduli 5 K ICMI bermindset reflektif (orientasi public policy and regulasi) dan praksis (social empowering) secara berimbang, manusia seutuhnya (insan kamil, ulil albab) yang berdimensi keislaman, kecendekiawanan, dan kebangsaan-keIndonesiaan yang hingga kini.. Watak Kecendekiaaan tsb masih sangat relevan dalam upaya membangun watak anak atau warga bangsa Indonesia yg dicita-citakan.

Saya kira hal itu, sangat mungkin bisa kita kerjakan, dan ini sangat penting sbg laporan pendahuluan kpd Ketum MPP ICMI, Prof.ASA yth. Semoga beliau sehat, sukses and always happy. Semoga Allah SWT senantiasa memberkahi usaha dan perjuangan kita untuk menjaga eksistensi dan keberlanjutan ICMI di tengah-tengah kehidupan umat, masyarakat, bangsa dan negara/NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.

Jayalah ICMI Kita.

Gallery and Ecofunopoly Workshop, Kp Wangun Atas Rt 06 Rw 01 Kel.Sindangsari Botim City, West Java, Jumat 19 September 2025)

Wassalam
=====✅✅✅
Dr.Ir.H.Apendi Arsyad.MSi (Salah seorang Pendiri ICMI thn 1990 di UNBRA Malang, Pemrakarsa dan Ketua Wanhat MPW ICMI Orwilsus Bogor merangkap Wasek Wankar MPP ICMI thn 2021-2026, Pendiri dan Dosen Universitas Djuanda Bogor 1986-2024, Konsultan, Pegiat dan Pengamat serta Kritikus Sosial melalui Tulisan-tulisannya di Medsos dalam rangka ikut berkontribusi mewujudkan keberhasilan Indonesia Emas thn 2045)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *