jurnalbogor.com – Komando Distrik Militer (Kodim) 0606 Kota Bogor dan Batalyon Infanteri (Yonif) Mekanis 315/Garuda resmi mengalami pergantian pucuk pimpinan dalam upacara serah terima jabatan (sertijab) yang penuh khidmat di Markas Yonif Mekanis 315/Garuda, Kamis (26/9/2024).
Pergantian ini dipimpin langsung oleh Danrem 061/Suryakencana, Brigjen TNI Faisol Izzudin, di hadapan para pejabat Forkopimda, termasuk Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari.
Kolonel Inf Fikri Ferdian secara resmi mengakhiri masa jabatannya sebagai Komandan Kodim 0606 Kota Bogor setelah 16 bulan mengabdi.
Tongkat komando kini diserahkan kepada Letkol Inf Dwi Agung Prihanto yang sebelumnya menjabat sebagai Pabandya 2/Kerma MKL Spaban VII/Kermater Sterad. Fikri Ferdian, yang akan melanjutkan pendidikan militernya di Turki, menyampaikan rasa bangganya atas dedikasi dan kebersamaan selama ia memimpin Kodim 0606.
“Selama saya memimpin di sini, saya merasakan kebersamaan yang kuat antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat. Saya yakin di bawah komando Letkol Dwi Agung, sinergi ini akan semakin solid,” ujar Kolonel Fikri dalam pidato perpisahannya.
Pergantian komandan juga terjadi di Yonif Mekanis 315/Garuda. Letkol Infanteri Raden Aldi Wibisono, yang memimpin selama 1 tahun 3 bulan, kini resmi digantikan oleh Mayor Infanteri Bistok Barry Obaja Simarmata. Letkol Aldi akan melanjutkan tugas sebagai Komandan Kodim 0609 Cimahi, sementara Mayor Bistok sebelumnya bertugas di Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) Bandung.
Pada kesempatan itu, Letkol Raden Aldi Wibisono berbagi pengalaman berkesan selama menjabat sebagai Danyonif 315, terutama dalam tugas pengamanan VVIP di kawasan Bogor, termasuk Kebun Raya dan Istana Bogor.
“Tugas pengamanan VVIP adalah pengalaman yang sangat spesial. Kami bekerja sama dengan banyak pihak, termasuk Forkopimda dan instansi TNI-Polri. Saya harap pengganti saya bisa melanjutkan semangat dan dedikasi ini,” tegas Letkol Aldi.
Mayor Bistok, sebagai komandan baru Yonif Mekanis 315/Garuda, mengaku bangga atas kepercayaan yang diberikan untuk memimpin batalyon yang memiliki sejarah panjang dan prestisius dalam jajaran TNI AD.
“Batalyon ini memiliki nilai historis tinggi. Banyak tokoh penting yang lahir dari sini. Saya sangat bangga bisa bergabung dengan batalyon yang memiliki reputasi hebat,” ungkap Mayor Bistok.
Ia juga menambahkan, bahwa ke depan, Yonif Mekanis 315 akan mendapatkan tambahan alutsista berupa lima kendaraan tempur (Ranpur) Anoa untuk meningkatkan kapabilitas satuan.
“Dengan adanya tambahan Ranpur Anoa, kemampuan kami dalam mendukung tugas-tugas pengamanan VVIP akan semakin meningkat,” ungkapnya.
Mayor Bistok menekankan pentingnya sinergi dengan berbagai institusi di Bogor, termasuk pemerintah daerah dan aparat keamanan lainnya.
“Saya berharap batalyon ini bisa semakin dikenal, bukan hanya di kalangan TNI, tetapi juga di masyarakat. Kami akan terus berkolaborasi untuk memberikan yang terbaik bagi keamanan dan kesejahteraan Bogor,” pungkasnya.
(FDY)