INH Berikan Kado Istimewa Berupa Mobil Dapur Umum dan Logistik di HJB ke 542 Tahun

  • Whatsapp

jurnalbogor.com – Di Hari Jadi Bogor (HJB) ke 542 tahun, International Networking for Humanitarian (INH) menghadiahkan Pemkab Bogor dua unit mobil dapur umum dan logistik.

Pemberian hadiah atau kado tersebut diserahkan langsung oleh Presiden Direktur INH Luqman Hakim kepada Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu pada Sabtu pagi, pada giat Gebyar IKM – UMKM serta senam dan jalan sehat yang bertempat di Stadion Pakansari Cibinong.

Read More

“Pemberian dua unit mobil untuk kesiap siagaan bencana tersebut, di sela pengundian doorprize jalan sehat dan hiburan,” ucap Luqman Hakim kepada wartawan, Sabtu (8/6).

Luqman Hakim menuturkan bahwa nantinya, mobil dapur umum dan logistik tersebut dikelola oleh Dinas Sosial (Dinsos).

“Mobil dapur umum dan logistik tersebut diperuntukkan untuk kesiapsiagaan bencana alam, dimana dari 40 kecamatan, 28 kecamatan diantaranya adalah wilayah rawan bencana alam seperti banjir, tanah longsor, gempa bumi, angiin kencang, kekeringan dan jenis bencana lainnya,” tuturnya.

Walaupun nantinya memberikan hadiah mobil dapur umum dan logistik, INH berharap dan berdoa agar Kabupaten Bogor dijauhkan dari mara bahaya dan bencana alam.

“Pemberian mobil dapur umum dan logistik ini merupakan empati dan wujud rasa solidaritas INH, terhadap masyarakat Kabupaten Bogor. Semoga kita semua dilindungi oleh Allah SWT, dan dijauhkan dari mara bahaya dan bencana alam,” tukas Luqman Hakim.

Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu mengucapkan banyak berterima kasih atas kado istomewa dari INH, berupa mobil dapur umum dan mobil logistik.

“Mobil dapur umum dan mobil logistik untuk penanganan cepat bencana alam, bantuan seperti ini dari lembaga maupun perusahaan swasta tentunya sangat dibutuhkan oleh pemerintah daerah. Apalagi, dari 40 kecamatan, 28 kecamatannya rawan akan bencana alam,” ucap Asmawa Tosepu.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bogor Farid Maruf menjelaskan dengan kado istimewa dari INH, jajarannya kini memiliki dua unit mobik dapur umum dan satu unit mobil logistik.

“Jika terjadi lagi kejadian bencana alam besar seperti Tahun 2020 lalu, dimana terjadi di banyak titik. Tentunya dua unit mobil dapur umum dan satu unit mobil logistik terbilang masih kurang. Mudah-mudahan bencana alam seperti itu tidak terulang lagi,” jelas Farid Maruf.

(aga)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *