jurnalbogor.com – Dalam rangka peningkatan kinerja dan kompetensi guru, pengawas, K3S, PGRI dan Kwaran mengadakan pembinaan kepada guru-guru sekolah dasar se-Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor.
Pengawas sekolah SD Madrohi mengatakan, kegiatan hasil kesehatan dan musyawarah antara pengawas, K3S, PGRI, Kwaran akhirnya dua bulan yang lalu terwujud pelaksanaan kegiatan yang di mulai dari Selasa lalu hingga Selasa (30/4).
Adapun pembahasan-pembahasan yang disampaikan, untuk setiap guru itu supaya lebih memperdalam keilmuan keguruannya.
“Materi yang disampaikan adalah tentang kurikulum, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dan kompetensi guru,” ungkap Madrohi disela-sela acara, Selasa (30/4/2024).
Menurutnya, saat ini guru itu boleh dikatakan ruhnya hampir hilang digugunya, dan ditirunya sudah kurang dan sudah berasumi ke materi saja.
“Sebab, sosok guru itu bukan cuman pada materinya saja sementara sosok guru itu berhasil dengan tauladannya yang bisa menjadi contoh,” jelasnya.
Lanjut dia, guru-guru antusias mengikuti kegiatan ini, namun yang menjadi permasalahan sebagai pemateri yang dihadapkan orang-orang dewasa kalau tidak bisa mengolah mereka merasa akan jenuh.
“Namun demikian, seorang guru pun harus pandai dalam mengolah dan mencari ramuan-ramuan atau metode dalam memberikan pembelajaran kepada anak-anak agar mereka tidak merasa bosan dan mereka betah ketika belajar,” bebernya.
Maka dari itu, ia berharap, semua guru-guru membuat RPP itu buatan sendiri. “Jangan copy paste, tetapi harus buatan sendiri,” tegasnya.
(YUD)
