Dukung Upaya Pemenuhan Gizi Anak Indonesia, Sinergi Foundation Salurkan Makan Siang Bergizi ke The Yatim Village Bogor

  • Whatsapp

jurnalbogor.com – Kekurangan gizi dan stunting menjadi salah satu masalah yang banyak menimpa anak-anak Indonesia. Masalah ini muncul karena banyak dari mereka yang tidak memiliki akses pada makanan bergizi setiap harinya.

Sinergi Foundation menyadari pentingnya masalah gizi dan turut mendukung program penyediaan makanan bergizi untuk anak-anak Indonesia.

Read More

Dukungan ini diwujudkan dalam bentuk penyaluran makan siang bergizi untuk 261 anak yatim binaan Abulyatama di The Yatim Village Bogor, Minggu (10/11/2024).

Melalui penyaluran makan siang ini, Sinergi Foundation berupaya menyediakan asupan bergizi untuk menunjang pertumbuhan anak-anak yatim tersebut.

Pemilihan program ini didasari kepedulian terhadap pemenuhan gizi anak-anak yatim di The Yatim Village Bogor. Mereka membutuhkan asupan nutrisi yang memadai dari makanan yang dikonsumsi untuk mengimbangi kegiatan sehari-hari mereka yang cukup padat.

Pada setiap porsi makan siang yang diterima anak-anak, terdapat nasi, lauk pauk, sayur, serta buah, untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat, protein dan serat. Anak-anak menerima paket makan siang mereka dengan gembira dan makan dengan lahap.

“Terima kasih donatur Sinergi Foundation,” ungkap anak-anak tersebut usai menerima paket makan siang masing-masing.

Proses persiapan paket makan siang bergizi dilakukan dengan melibatkan para ibu tangguh, ibu dari anak-anak yatim tersebut. Para ibu tangguh memang diberdayakan oleh pihak Abulyatama untuk membantu pengoperasian panti sehari-sehari, termasuk untuk urusan memasak dan kebersihan.

Direktur Lembaga Amil Zakat (LAZ) Sinergi Foundation, Waeli Mohdan, menyatakan program makanan bergizi gratis ini berangkat dari kepedulian para donatur terhadap pemenuhan gizi anak-anak yatim.

“Program ini adalah bagian dari kami menyalurkan amanah donatur yang masih tinggi kepeduliannya terhadap anak yatim, dengan program berbagi makanan bergizi untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka agar bisa melakukan program-program pembinaan yatim lainnya seperti pendidikan, menghapal Alquran dan program lainnnya,” jelasnya.

(prast/*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *