jurnalbogor.com – Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Harapan Jaya Desa Hambaro, Nanggung, Kabupaten Bogor membangun saluran irigasi di Kampung Legok Kemang- Pabuaran Tengah, tepatnya di perbatasan RW 03 dengan RW 06 Desa Hambaro.
Pembangunan irigasi tersier tersebut untuk mengoptimalikan saluran air ke area pertanian di blok Ciparahu. Pembangunan dari Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane kini tengah proses pengerjaan.
Pembangunan irigasi itu juga sebagai upaya ikut ambil bagian dalam mendukung program ketahanan pangan nasional hingga merambah ke setiap pelosok desa di Hambaro.
Saluran irigasi yang dibangun para petani secara swakelola itu juga untuk mengairi persawahan di blok Lamping seluas 25 hektare.
“Melalui sumber air Ciparahu, irigasi dibangun untuk memanfaatkan potensi air untuk kepentingan aktivitas para petani,” ujar Ketua Kelompok Tani Harapan Jaya, Opik Julpikor kepada Jurnal Bogor, Jumat (12/9/2025).
Tak hanya itu, pengelolaan sumber air itu untuk menjawab kebutuhan dasar para petani. Laju air ke pesawahan maupun ke perkebunan diharapkan berjalan maksimal dan hasil pertanian pun diharapkan bisa semakin baik.
“Maka itu, hadirnya bangunan irigasi percepatan tataguna air di Hambaro menjadi bagian penting dalam mendukung produktivitas program ketahanan pangan dan nantinya bisa meningkatkan kesejahteraan petani,” pungkas dia mengakhiri.
(Arip Ekon)
