Yusfitriadi: Jaro Ade Bikin “Zonk” Suara Paslon No Urut 1 dan 3

  • Whatsapp
Yusfitriadi

jurnalbogor.com – Salah satu fenomena yang menarik dalam sidang PHPU (Perselisihan Hasil Pemilihan Umum) di Mahkamah Konstitusi dalam konteks Kabupaten Bogor adalah MK memerintahkan KPU untuk membuka formulir C hasil suara pemilu 2024 di Desa Cileuksa, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor.

Hal tersebut disampaikan Pemerhati Politik dan Kebijakan Publik, Yusfitriadi. Kang Yus menyebut, suara pasangan calon Presiden Nomor urut 1 Anies-Muhaimin dan Pasangan Nomor urut 3 Ganjar-Mahfud di desa tersebut menurut saksi AMIN dalam persidangan di MK tidak mendapatkan suara alias 0.

Read More

” Tentu saja sepintas terlihat mencurigakan, sehingga sangat wajar untuk memastikanya MK memerintahkan KPU untuk membuka C hasil suara di desa tersebut,” ungkap Kang Yus, Selasa (2/4/24).

Namun, sambung Kang Yus, jika melihat pemilu 2014 dan 2019 fenomena serupa di Desa Cileuksa tersebut juga terjadi dan tidak ada ditemukan pelanggaran apapun. Pada Pemilu 2014 pasangan Prabowo-Hatta di Desa Cileuksa memperoleh suara 100 persen, begitupun pada Pemilu 2019 pasangan calon Jokowi-Ma’ruf Amin juga di Desa Cileuksa memperoleh 100 persen suara.

” Begitu pun dalam konteks kontestasi partai-partai politik dalam setiap pemilu, Partai Golkar di Desa Cileuksa selalu mendominasi suara secara signifikan,” katanya.

Kang Yus menyebut, hal tersebut bisa terjadi faktor dominannya sosok politisi senior yang mengakar di desa tersebut yaitu Ade Ruhendi alias Jaro Ade, yang merupakan politisi Partai Golkar. Sangat difahami dia lahir, besar dan meniti karier politik berangkat dari Desa Cileuksa  dengan memulai karier politiknya dari Kepala Desa Cileuksa sampai menduduki jabatan tertinggi di Partai Golkar Kabupaten Bogor dan mengantarkannya menduduki kursi ketua DPRD Kabupaten bogor.

” Hal yang lebih penting adalah Jaro Ade selalu merawat komunikasi dengan masyarakat termasuk masyarakat Desa Cileuksa. Sehingga sekalipun dirinya tidak menduduki jabatan apapun, masih sangat berpengaruh di masyarakat,” cetusnya.

” Sehingga jika melihat perjalanan dan pengalaman tersebut sangat wajar jika partai politik, pasangan calon presiden dan wakil presiden yang didukung oleh Jaro Ade di Desa Cileuksa berhasil menyapu bersih suara, hingga tidak menyisakanya untuk kontestan lainnya,” tambahnya.

Walaupun, masih kata dia, tentu saja hasil suara pasangan nomor urut 1 dan Nomor urut 3 di Desa Cileuksa yang disampaikan saksi di persidangan MK perlu dibuktikan.

” Apakah benar tidak memperoleh suara, atau hanya sekedar mendramatisir situasi,” pungkasnya.

(NN)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *