jurnalbogor.com – Suasana kemeriahan menyambut HUT RI ke-80 masih bergema di Desa Sukamanah, Megamendung, Kabupaten Bogor. Ribuan warga Sukamanah konvoi 2 kilometer sepanjang Jalan Cikopo Selatan sambil memboyong 300 dongdang dalam kegiatan Festival Dongdang, Sabtu (30/8/2025).
Setiap Rukun Tetangga (RT) dan masing-masing kampung membuat kreasi dongdang terbaiknya untuk memenangkan juara dalam Festival Dongdang ini.
Kreasi dongdang yang dibuat di antaranya miniatur Kabah, rumah adat Sunda, gedung Kantor Pemdes Sukamanah, Gedung Sate, dan Istana Bogor.
Ada pula yang membuat dongdang miniatur piramida dan unta, sapi, harimau, miniatur keraton kerajaan Pajajaran, konsep miniatur pelaminan, hingga dongdang dengan konsep miniatur masjid yang terbuat dari botol kemasan minuman bekas dan kreasi busana dari kantong plastik bekas.
Yang tak kalah seru warga Kampung Munjul RT 03/05 Desa Sukamanah membuat dongdang miniatur ular naga yang terbuat dari sayuran dan hasil bumi.
“Kurang lebih kami menghabiskan 50 kilogram sayuran. Warga Kampung Munjul memang mayoritas petani. Kami butuh waktu 12 jam membuatnya sampai begadang,” kata Misbah, salah seorang petani Kampung Munjul.
Festival Dongdang ini dihadiri Anggota DPRD Kabupaten Bogor Ismail, Kepala DPMD Kabupaten Bogor Hadijana, Mantan Kadisbudpar, Camat Megamendung Ridwan, Kepala Desa Sukamanah Irmayani, dan para tokoh masyarakat dan perangkat desa.
“Atas nama Pemkab Bogor kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya. Mudah-mudahan kegiatan seperti ini terus berlanjut untuk jaga tradisi dalam rangka memperingati HUT RI,” kata Kepala DPMD Kabupaten Bogor, Hadijana, saat membuka acara.
Ismail, Anggota DPRD Kabupaten Bogor asal Desa Sukamanah, menyampaikan terima kasihnya kepada seluruh lapisan masyarakat atas partisipasi dalam memeriahkan HUT RI ke-80.
“Acara ini bisa dilaksanakan karena kebersamaan, persatuan dan kesatuan yang harus tetap dijaga untuk membangun Sukamanah agar lebih maju dan pelayanan terbaik bisa dirasakan masyarakat. Setelah lomba dongdang antar RT, rangkaian acara akan berakhir pada Minggu malam besok dengan pagelaran Wayang Golek,” ungkap suami dari Kepala Desa Sukamanah, Irmayani ini.
(Dadang Supriatna)
