jurnalbogor.com – Masih ingat dengan W.H.O?. Ya, Waroeng Hotplate Odon. Jajanan yang legend dan hit di era dekade 2010-an sekarang ini rebranding menjadi Baso Odon WHO.
Dengan mengeluarkan varian-varian baru seperti mie bakso, mie hotplate kangkung tauco, baso blenger, pempek boemhot, TACi – tahu Cireng Boemhot dan lain-lain dinyatakan kang Odon si kreator diyakini bisa mengatasi kejenuhan para penyuka dan pecinta baso.
Dengan varian yang beragam, apalagi harganya pun masih terjangkau untuk para penyuka pedas dimulai dari harga Rp15 ribu hingga Rp30 ribu. Untuk minumannya, kang Odon mengexplore keragaman minuman yang viral sekarang ini. Seperti es stikly milk, ice cream sticky milk, sampe es oyen sticky milk yang tentu rasanya dijamin membuat lidah bergoyang.
Baso Odon WHO, tempatnya tidak sulit dicari karena sekarang buka di daerah Ciomas-Pasirkuda, depan komplek Kebun Raya Residence dan tidak jauh dari perempatan lampu merah Pasirkuda.
“Semoga apa yang disajikan oleh Baso Odon WHO, bisa memuaskan pecinta kuliner yang rindu menggebu dengan sajian cadas bringas bengis mampus ala ala WHO,” ungkapnya.
(Wawan Hermanto)