PLN Akui Kesulitan Akses, Kerusakan Gardu Telah Diperbaiki

  • Whatsapp

jurnalbogor.com – Manajer ULP PLN Leuwiliang, Riansyah menanggapi keluhan warga Kampung Baragajed di lingkungan RW 04 Desa Leuwisadeng, Kecamatan Leuwisadeng, Kabupaten Bogor terkait sering terjadinya ketidakstabilan aliran listrik.

Pihaknya mengaku terus berupaya melakukan perbaikan aliran listrik spaning yang selama ini dikeluhkan masyarakat.

Read More

“Kami terus berupaya, namun yang menjadi kendala akses penduduk dimana lokasi ketidakstabilan aliran listrik itu, tidak bisa dilalui kendaraan roda empat. Kami terus berupaya dan melakukan investigasi mencari titik penyebab ketidakstabilan aliran listrik itu,” kata Riansyah kepada Jurnal Bogor, Kamis (30/1/2025).

Selain tidak bisa dijangkau kendaraan, penyebab listrik itu tidak stabil terdapat adanya kerusakan pada bagian gardu. Meski kerusakan gardu itu telah diperbaiki, namun aliran listrik belum stabil secara menyeluruh.

“Kami akan terus melakukan investigasi dan perbaikan agar aliran listrik yang dikeluhkan masyarakat bisa kembali normal,” janjinya.

Sebelumnya, sejumlah warga Kampung Baragajed RT 06 RW 04, Desa Leuwisadeng, mengeluhkan spaning listrik yang terjadi selama empat bulan terakhir.

Warga sekitar Ipit Fatmawati menyebut, ketidakstabilan aliran listrik warga yang merupakan pelanggan PLN merasa dirugikan karena tidak hanya mengganggu aktivitas sehari-hari, tetapi juga menyebabkan terjadinya kerusakan pada sejumlah peralatan elektronik milik warga.

“Akibat jaringan listrik tidak stabil, masak nasi saja butuh waktu 6 jam itu pun hasilnya tidak bagus,” kata Ipit, Rabu (29/1/2025).

Selama terjadi ketidakstabilan aliran listrik ini pihaknya sudah melaporkan ke petugas PLN serta ke bagian kontrol lapangan.

“Masalah ini sudah kami laporkan, namun hingga kini belum ada tindakan nyata dari petugas PLN,” keluh Ipit.

Tak hanya itu, kata Ipit, warga juga telah menyampaikan keluhannya dengan menandatangani surat bersama kemudian dikirimkannya ke kantor PLN.

Meski kabel yang putus telah disambung, akan tetapi masalah tegangan listrik yang tak stabil itu sudah empat bulan ini belum juga diperbaiki.

Dengan alasan, petugas PLN mengaku kesulitan untuk mengatasi masalah spaning ini.

“Kami meminta PLN segera mengambil tindakan untuk mengatasi masalah ini. Sebab, sebagai pelanggan PLN. Kami selalu membayar tagihan listrik tepat waktu dan berhak mendapatkan pelayanan yang baik,” tegas Ipit,” pungkasnya.

(Arip Ekon)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *