jurnalbogor.com – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar aksi simpatik bertajuk “Selamatkan Kemanusiaan di Gaza” sebagai bentuk solidaritas terhadap penderitaan rakyat Palestina. Aksi ini berlangsung pada Sabtu (24/05/2025) pagi di JIExpo Kemayoran, Jakarta, dan dihadiri oleh puluhan ribu massa dari berbagai daerah.
Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Ketua Majelis Syuro Salim Segaf Al-Jufri, Wakil Ketua Majelis Syuro Hidayat Nur Wahid, serta sejumlah tokoh lintas fraksi partai politik dan ormas Islam turut hadir menyuarakan kepedulian terhadap tragedi kemanusiaan di Gaza.

Acara dimulai sejak pukul 06.00 WIB dengan berbagai penampilan sarat makna. Di antaranya pembacaan puisi oleh Melly Goeslaw, orasi dari perwakilan pemuda, anak-anak, dan perempuan Indonesia, penampilan nasyid dari grup Izzatul Islam, serta berbagai penampilan lain yang membangkitkan semangat solidaritas.
Yang menarik, ribuan peserta aksi membawa berbagai peralatan masak seperti panci, wajan, dan sendok, sebagai simbol kelaparan yang kini digunakan Israel sebagai senjata untuk menekan rakyat Gaza. Simbol ini menjadi pengingat bahwa warga Palestina kini hidup dalam kekurangan pangan dan obat-obatan akibat blokade yang terus diberlakukan.
Dalam orasinya, Presiden PKS Ahmad Syaikhu menyampaikan bahwa lebih dari 53.000 warga Palestina telah gugur, dan 125.000 lainnya terluka akibat serangan brutal Israel. Ia menyoroti bagaimana Israel menggunakan kelaparan sebagai senjata dengan menutup akses bantuan pangan dan medis.
“Hari ini luar biasa panas, berkeringat. Tapi saya kira ini belum seberapa dibandingkan dengan perjuangan rakyat Palestina. Kita hadir di sini karena tidak ingin tinggal diam menyaksikan kemanusiaan yang luluh lantak di bumi Palestina,” ujar Syaikhu.
Ia menegaskan bahwa aksi ini adalah bentuk nyata solidaritas dan seruan kepada dunia agar tidak tinggal diam. Syaikhu juga mengapresiasi hadirnya tokoh-tokoh dari berbagai partai sebagai wujud persatuan nasional dalam mendukung Palestina.
“Saya bangga, dari fraksi-fraksi partai lain juga hadir. Ini membuktikan bahwa isu Palestina adalah isu kemanusiaan yang melampaui batas partai dan golongan,” katanya.
Syaikhu turut mendorong pemerintah Indonesia untuk lebih aktif menekan lembaga-lembaga internasional seperti PBB agar mengambil langkah nyata, termasuk membuka jalur bantuan dan mengirimkan pasukan perdamaian.
Aksi ditutup dengan seruan lantang untuk terus memperjuangkan kemerdekaan Palestina. Ribuan peserta menyuarakan dukungan penuh bagi rakyat Gaza, berharap agar penderitaan mereka segera berakhir.
(Fahdah Ashimahfatih/mg-uik)