jurnalbogor.com – Nasi uduk adalah hidangan yang biasanya dijadikan sarapan bagi masyarakat Indonesia. Bedanya dari nasi biasa, nasi uduk punya rasa yang gurih dan aroma yang harum.
Nasi uduk merupakan hidangan nasi khas yang bercita rasa gurih. Rasa gurihnya ini berasal dari racikan santan kelapa dan sejumlah rempah.
Nasi uduk yang klasik biasanya disajikan bersama lauk semur, bihun goreng, tempe orek, dan gorengan. Banyak juga tempat makan nasi uduk yang menyajikan lauk ayam goreng nikmat.
Beda dengan Nasi Uduk Teh Nur yang berada di jalur lintasan alternatif Puncak di jalan Cibanon Pasir Angin, Gadog ini adalah salah satu tempat makan nasi uduk idaman para goweser karena menu sederhana dan murah meriah hanya dengan paket goceng atau ceban sudah plus sarapan dan minum kopi atau jahe cocok dan rekomendasi bagi kita sarapan mengenyangkan dan menghangatkan plus berkeringat karena olahraga dan jalur treknya pun cukup menyegarkan dan indah buat wisata sepeda.
Nasi Uduk teh Nur menjadi primadona para goweser yang patut dicoba saat kulineran di jalur alternatif Cibanon Pasir Angin arah Gadog, Puncak.
Kini, warung Nasi Uduk Teh Nur ini yang paling ramai dikunjungi. Pelanggan datang silih berganti untuk menikmati nasi uduk dengan aneka lauk-pauk. Pelayanannya juga cukup cepat, sehingga pelanggan tak menunggu lama untuk menikmati seporsi nasi uduk. Dengan hanya merogoh kocek Rp5ribu sudah mendapatkan nasi uduk dan 2 gorengan atau dengan harga Rp10 ribu sudah menikmati nasi uduk komplit (nasi uduk, telor dadar, 2 gorengan dan 1 cungkring).
(WH)