jurnalbogor.com – Dalam semangat merayakan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543, RSUD Leuwiliang turut mengambil peran aktif di tengah masyarakat melalui keikutsertaan dalam Leuwiliang Fest 2025 yang digelar di kawasan Kecamatan Leuwiliang, Sabtu (24/5/2025).
Tak hanya sebagai institusi layanan, RSUD Leuwiliang hadir dengan wajah yang lebih hangat dan terbuka melalui penyediaan pelayanan kesehatan gratis, termasuk pemeriksaan tekanan darah, konsultasi dengan dokter umum, hingga layanan konsultasi fisioterapi. Masyarakat yang datang tidak hanya mendapatkan hiburan, tapi juga kepedulian langsung terhadap kondisi kesehatannya.

dr. Diah Kusuma Wardhani, perwakilan dari tim medis RSUD Leuwiliang, menyampaikan bahwa keikutsertaan ini adalah bagian dari upaya menjangkau masyarakat di luar rumah sakit.
“Kami ingin menunjukkan bahwa RSUD Leuwiliang tidak hanya menunggu pasien datang, tapi juga aktif menyapa dan melayani masyarakat langsung. Layanan hari ini meliputi cek tensi, konsultasi dengan dokter, dan fisioterapi ringan yang bisa membantu masyarakat mengenali kondisi tubuhnya,” ujar dr. Diah.
Selain pelayanan kesehatan, tim dari RSUD Leuwiliang juga ikut larut dalam berbagai kegiatan Leuwiliang Fest seperti senam massal, jalan sehat, dan pertandingan voli antar instansi. Kegiatan ini menjadi ajang yang menyatukan berbagai lapisan masyarakat dan instansi dalam suasana kebersamaan dan semangat membangun daerah.
Mukhlis Iskandar selaku Pelaksana Bidang Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Leuwiliang, mengapresiasi kehadiran RSUD Leuwiliang yang tak hanya fokus pada sisi medis, tapi juga aktif berbaur dalam kegiatan sosial kemasyarakatan.
“Kehadiran RSUD Leuwiliang dalam Leuwiliang Fest bukan hanya memberikan pelayanan kesehatan, tapi juga menunjukkan kebersamaan yang nyata dalam pembangunan masyarakat,” ungkap Mukhlis.
Untuk memastikan keamanan peserta selama kegiatan, RSUD Leuwiliang juga menurunkan armada ambulans siaga sebagai bentuk kesiapsiagaan dalam mendukung kelancaran acara.
Partisipasi aktif RSUD Leuwiliang dalam Leuwiliang Fest menunjukkan bagaimana rumah sakit tidak hanya menjadi tempat berobat, tetapi juga bagian dari denyut kehidupan masyarakat. Dalam semangat HJB ke-543 bertema “Sacangreud Pageuh, Sagolek Pangkek”, RSUD Leuwiliang terus memperkuat peranannya sebagai mitra kesehatan masyarakat yang siap hadir di mana pun dan kapan pun dibutuhkan.
(yev)