jurnalbogor.com – Pemerintah Desa Curugbitung, Nanggung, Kabupaten Bogor membangun Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) untuk menciptakan sistem sanitasi bersih di lingkungan masyarakat.
Program IPAL dan jaringan sambungan rumah yang berasal dari Dinas Penataan Ruang dan Perumahan Rakyat (DPUPR) itu dibangun secara swakelola ditengah padat penduduk di Kampung Babakan RT 03 RW 04 dengan volume panjang 10 meter lebar 3 meter dengan kedalaman 2,5 meter dengan proses pengerjaannya telah mencapai 90 persen.
Sekretaris Desa Curugbitung, Kholid menjelaskan, program IPAL yang dibangun di lahan hibah milik warga, ini sebagai bentuk daya dukung swadaya masyarakat yang luar biasa dalam menjaga kesehatan dan kebersihan lingkungan
“Adanya sanitasi yang layak diharapkan bisa mencegah timbulnya penyakit di lingkungan masyarakat,” kata Kholid kepada Jurnal Bogor, Kamis (26/9/2024).
IPAL itu juga dibangun untuk memastikan bahwa sanitasi di lingkungan tidak ada masalah dan tidak menimbulkan penyakit karena pembuangan saluran dari rumah tangga dapat berjalan lancar dan terkelola dengan baik.
Menurut Kholid, manfaat dibangunnya IPAL tersebut untuk menciptakan lingkungan bersih. Sebab ditemukan masih banyaknya saluran air yang berasal dari limbah rumah tangga tidak tertata dengan baik. Kondisi ini bisa menimbulkan genangan air sehingga berdampak buruk bisa menimbulkan bibit penyakit.
“Ya dengan IPAL ini lingkungan menjadi bersih dan tentu saja masyarakat dapat terhindar dari penyakit,” tandasnya.
(AE)