jurnalbogor.com – Bupati Bogor Rudy Susmanto bersama para Kepala Perangkat Daerah serta masyarakat melaksanakan kegiatan Car Free Day (CFD) Tegar Beriman, pada Minggu pagi (23/11/25). Kegiatan dimulai dari Pendopo Bupati dengan berjalan santai sekaligus meninjau pelaku UMKM di kawasan Tegar Beriman.
Dilanjutkan menyaksikan pertunjukan musik dan berinteraksi dengan warga. Setelah itu, Bupati Bogor juga berkesempatan meninjau pelayanan kesehatan di Dinas Kesehatan serta menyapa masyarakat yang sedang memanfaatkan layanan tersebut.
Kemudian dilanjutkan melakukan peninjauan ke Pos Damkar untuk menyapa anak-anak dan petugas yang bertugas.
Bupati Bogor, Rudy Susmanto menyampaikan bahwa pihaknya mulai minggu depan akan menyiapkan jalur khusus pelari di area CFD Tegar Beriman bekerjasama dengan Kormi. Jalur tersebut akan diberi pembatas agar dapat digunakan oleh pelari secara aman dan terpisah dari pejalan kaki.
“Mulai minggu depan kami berharap ada jalur khusus pelari. Jalur tengah bisa kita ambil sedikit untuk diberi pembatas, khusus pelari, sementara jalur di sebelahnya untuk pejalan kaki. Kami juga akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan dan Kasat Lantas Polres Bogor agar jalur lambat dapat digunakan sebagai jalur sepeda,” ujar Bupati.
Ia menegaskan, kesiapan rekayasa jalur penting untuk memastikan ambulans tetap memiliki akses jika terjadi kondisi darurat.
Bupati Bogor juga berharap fasilitas olahraga dan ruang publik di luar kawasan Cibinong Raya dapat mengadopsi konsep serupa.
“Kami ingin tiap kecamatan juga menyelenggarakan hari berolahraga dan hari bebas kendaraan setiap Minggu pukul 06.00–09.00. Mungkin tidak langsung semua kecamatan, tetapi bertahap agar menjadi budaya baik. Selain ruang olahraga, ini juga momentum bagi UMKM untuk meningkatkan ekonomi di wilayahnya,” ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa di Tegar Beriman, jalur utama dimanfaatkan warga untuk berjalan dan berolahraga, sementara area sekitar Lapangan Tegar Beriman menjadi ruang bagi PKL dan pelaku UMKM. Konsep ini diharapkan menjadi contoh percontohan untuk seluruh kecamatan di Kabupaten Bogor
“Kami akan segera membahas dan mengirim surat kepada seluruh camat dan mengundang untuk mempersiapkan titik-titik CFD yang paling ramai dikunjungi masyarakat. Konsep yang sudah berjalan di Tegar Beriman akan kita implementasikan di kecamatan lainnya,” bebernya.
Nantinya, masing-masing kecamatan akan mengajukan beberapa titik Dishub bersama Polres dan Polsek setempat akan melakukan kajian sehingga pelaksanaan CFD bisa serentak dan aman.
“Harapannya, masyarakat punya ruang berkumpul, berolahraga, dan UMKM juga mendapatkan momentum ekonomi,” tegasnya.
Ia juga akan terus melakukan Penyempurnaan Konsep CFD mulai dari jalur pelari, rekayasa lalu lintas, dan jalur evakuasi bagi ambulans. Jangan sampai seluruh ruas ditutup tanpa opsi darurat.
“Kita minimalkan dampak negatif dari kegiatan positif yang kita jalankan.” bebernya. (Aga*)






