jurnalbogor.com – Perumda BPR Bank Kota Bogor mendapat penghargaan The Best Performance BPR 2024 kategori BPR dengan asset diatas Rp200 juta pada ajang “Banking Mastery Forum 2024” di Shangri-La Hotel, Jakarta, Kamis (29/9/2024).
Penghargaan yang digelar Majalah Infobank ini diberikan kepada 61 bank dari total 106 bank umum nasional dan 417 Bank Perekonomian Rakyat (BPR) dari total 1.402 BPR di Indonesia per 2023.
Penghargaan “29th Infobank Award 2024” yang diberikan kepada 61 bank didasarkan hasil kajian Biro Riset Infobank (birI) bertajuk “Rating 106 Bank Versi Infobank 2024”. Sementara, penghargaan “15th Infobank BPR Award 2024” yang diberikan kepada 417 BPR didasarkan pada hasil kajian Biro Riset Infobank bertajuk “Rating 417 BPR Versi Infobank 2024”.
Berdasarkan penilaian yang dilakukan atas laporan kinerja keuangan publikasi 106 bank umum sebanyak 61 bank berhasil meraih predikat “Sangat Bagus”, 30 bank berpredikat “Bagus”, dan 10 bank berpredikat “Cukup Bagus”. Sementara, dari 1.402 BPR yang disurvei, 417 BPR berhasil meraih predikat “Sangat Bagus”. Ke-61 bank dan ke-417 berpredikat “Sangat Bagus” inilah yang diberikan penghargaan.
Biro Riset Infobank menggunakan 12 rasio keuangan dan pertumbuhan untuk melakukan rating terhadap 106 bank umum dan 1.402 BPR. Ke-12 rasio keuangan dan pertumbuhan tersebut tercakup dalam tujuh bagian besar, yakni peringkat profil manajemen risiko, peringkat nilai komposit GCG, permodalan, kualitas aset, rentabilitas, likuditas, dan efisiensi.
“Penghargaan ini adalah bentuk apresiasi Infobank terhadap bank-bank, baik itu bank umum maupun BPR, yang berhasil mencatatkan kinerja terbaiknya di tahun 2023. Semoga kinerja terbaik mereka bisa berlanjut di tahun 2024 di tengah berbagai tantangan yang menghadang,” ujar Eko B. Supriyanto, Chairman Infobank Media Group.
Menurut Eko, berbagai tantangan di industri perbankan tengah mengintai pasca-pesta dividen bank-bank jumbo di Tanah Air. Antara lain ketidakpastian ekonomi dan tekanan beban bunga yang meroket 38,23 persen di tahun 2023, sehingga memunculkan ancaman stagnasi pertumbuhan laba di tahun 2024.
“Yang menjadi dilematis adalah bank-bank papan bawah, terlebih yang profitabilitasnya kecil karena rendahnya skala bisnis dan tipisnya rasio kecukupan modal. Bank-bank di kelompok ini mesti memperkuat permodalan, seperti dengan tidak menarik dividen atau menambah permodalan, serta memproduktifkan modal dan aset,” ujar Eko.
Meski menghadapi berbagai tantangan tersebut, bank-bank nasional dan BPR masih on the track. Hal ini terlihat dari keseluruhan kinerja yang dinilai masih positif. Inilah yang menjadi dasar utama Infobank memberikan penghargaan kepada mereka atas capaian kinerjanya tersebut.
Sementara “Infobank Award” dan “Infobank BPR Award” adalah penghargaan tahunan yang diberikan kepada bank-bank dan BPR-BPR dengan kinerja terbaik. “Infobank Award” tahun ini memasuki tahun ke-29. Sementara “Infobank BPR Award” memasuki tahun ke-15. Selain penghargaan tahunan tersebut, pada event kali ini Infobank juga memberikan “Special Award” kepada beberapa bank dan BPR yang memiliki prestasi spesial.
Pertama, penghargaan “The Best of The Best” yang diberikan kepada 1 bank umum dan 1 BPR dengan nilai tertinggi dalam kajian Biro Riset Infobank. Bank peraih penghargaan ini adalah Bank Mandiri dengan skor total 98,46 persen. Sementara, BPR dengan nilai tertinggi adalah BPR Dana Karya Nusa Tabanan dengan skor total 100 persen.
Kedua, penghargaan “The Best Performance”. Penghargaan ini diberikan kepada bank dan BPR peraih nilai tertinggi di masing-masing kelas KBMI (Kelompok Bank Modal Inti) untuk bank umum dan masing-masing kelas aset untuk BPR.
Ketiga, penghargaan “Special Award” diberikan kepada Bank Syariah Indonesia (BSI) dengan predikat sebagai bank paling resilient di tengah ketidakpastian ekonomi.
Keempat, penghargaan khusus kepada bank-bank dan BPR yang berhasil meraih predikat “Sangat Bagus” berturut-turut selama 5 tahun (Golden Award), 10 tahun (Platinum Award), 15 tahun (Titanium Award), 20 tahun (Diamond Award), dan 25 tahun(Crown Award).
Acara pemberian penghargaan dibuka dengan penyampaian Executive Lecture oleh Prof. Bambang PS Brodjonegoro, ekonom senior yang juga mantan Menteri Keuangan RI. Selain itu, digelar juga peluncuran dua buku, yakni buku “Just Click Your Bank” dan “Human Capital & Salary Mapping 2024”.
(prs/rls)