jurnalbogor.com – Akibat curah hujan yang tinggi pergeseran tanah terjadi di Desa Sukamulya, Sukamakmur, Kabupaten Bogor, Minggu (3/3/2024).
Tim gabungan Bhabinkamtibmas Desa Sukamulya, Aipda Darwis Situmorang, dan Babinsa Desa Sukamulya, Sertu Sunaryo, melakukan pengecekan terhadap dampak bencana alam yang terjadi. Pergeseran tanah terjadi sekira pukul 10.00 WIB yang sebelumnya Desa Sukamulya diguyur hujan deras.
” Dampak yang terjadi dari bencana alam tersebut yaitu menutup sebagian saluran air kali Sukamulya-Sukamakmur, hingga saat ini saluran air masih belum mengalir secara maksimal,” ungkap Aipda Darwis Situmorang kepada Jurnal Bogor.
Lebih lanjut Aipda Darwis mengatakan, kejadian berawal dari Ujet yang hendak ke kebun melihat kejadian tersebut segera menghubungi perangkat desa dan petugas piket Polsek Sukamakmur. Berdasarkan pengecekan di tempat kejadian, tanah yang terdampak longsor diperkirakan seluas 10 hektare milik Parlin.
Sementara Kapolsek Sukamakmur, Iptu H.Supratman, SH menyebutkan bahwa kejadian bencana alam tersebut tidak mengakibatkan adanya korban jiwa dan juga kerugian materil yang belum dapat ditaksir.
” Upaya penanganan dan pemulihan terus dilakukan di lokasi bencana yang terdampak pergeseran tanah, dan juga dihimbau untuk meningkatkan kewaspadaan terutama warga yang tinggal di wilayah rawan longsor,” pungkasnya.
(NN)