jurnalbogor.com – Majelis Ulama Indonesia (MUI) Desa Cinangneng kembali mengadakan kegiatan pengajian bulanan yang dinamai Ngaos Sono Sadesa (NGASO). Acara rutin ini berlangsung dengan penuh khidmat dan dihadiri oleh masyarakat setempat, tokoh agama, serta mahasiswa peserta KKN Kelompok 17 Universitas Ibnu Khaldun Bogor pada Kamis (24/7/2025) malam.
Pengajian bulanan ini merupakan agenda rutin MUI Desa Cinangneng dalam rangka memperkuat ukhuwah Islamiyah dan memperdalam pemahaman keagamaan warga. Acara yang digelar di Masjid Al-Ittihad RT 09 Desa Cinangneng ini diawali dengan pembacaan dzikir, dilanjutkan dengan ceramah agama yang disampaikan oleh Ustazd Asep, yang merupakan Ketua MUI Desa Cinangneng.
Dalam ceramahnya, Ustazd Asep mengingatkan pentingnya melaksanakan kewajiban sholat lima waktu. Dia juga mengajak masyarakat untuk terus memperbaiki diri dan meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT melalui kegiatan-kegiatan positif seperti pengajian ini dan sekaligus sebagai sarana menuntut ilmu.
Ketua MUI Desa Cinangneng ini juga menyampaikan dalam ceramahnya bahwa Ngaji Sono Sadesa (NGASO) ini merupakan salah satu cara untuk menjaga silaturahmi antarwarga desa dan memperkuat nilai-nilai keislaman.
“Pengajian ini menjadi sarana bagi kita semua untuk mendapatkan ilmu, berbagi pengalaman, dan mempererat kebersamaan di antara warga,” ujarnya.
Acara ini ditutup dengan doa bersama, memohon keberkahan dan keselamatan bagi seluruh warga Desa Cinangneng serta bangsa Indonesia pada umumnya.
Kegiatan Ngaji Sono Sadesa (NGAOS) ini akan terus berlangsung setiap bulannya, sebagai bagian dari upaya MUI Desa Cinangneng untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan masyarakat, serta mempererat hubungan sosial antarwarga.
(*)