Lestarikan Tradisi, Warga Parakanmuncang Pertahankan Padi Huma 

  • Whatsapp

jurnalbogor.com – Di tengah modernisasi pertanian dan ancaman krisis pangan, Desa Parakanmuncang, Kecamatan Nanggung, Kabupaten Bogor, justru menaruh harapan pada tradisi lama yaitu menanam padi huma atau padi gogo. Padi huma adalah jenis padi yang dibudidayakan di lahan kering tanpa irigasi.

Tak seperti padi sawah yang bergantung pada air, padi ini tumbuh di ladang, bahkan bisa ditumpangsarikan dengan tanaman lain seperti cabai. Seperti yang terlihat di lahan milik Kepala Desa Parakanmuncang, Mauludin.

Read More

“Tanaman yang ditanam di lahan kering tanpa irigasi ini menyimpan potensi besar untuk meningkatkan ketahanan pangan dan melestarikan lingkungan,” ujar Mauludin, Rabu (14/5/2025)

Menurutnya, padi huma bukan sekadar soal panen, tapi juga soal warisan leluhur.

“Karena tradisi yang harus kita jaga, jadi dalam pengalaman panen huma perdana ini kita harus lestarikan dari zaman nenek moyang kita terdahulu,” katanya.

Panen pertama sudah dilakukan, dan meski hasilnya belum maksimal, Mauludin optimistis.

Ia berharap masyarakat Parakanmuncang ke depan bisa semakin meluas dalam menanam padi huma.

“Wilayah sini ke depan kita harapkan bahwa penanaman padi huma ini semakin meluas di masyarakat. Karena banyak hal yang bisa kita kutip ataupun penting dari bagaimana kita melestarikan budaya dari padi huma,” bebernya.

Namun, kata Mauludin tantangan tetap ada. Salah satunya adalah belum terbentuknya kelompok tani khusus untuk padi huma.

“Meski sudah ada penyuluh lapangan (PPL), warga masih disarankan bergabung dengan kelompok tani yang sudah ada, tanpa membentuk kelompok baru, kecuali jika kelak ada gerakan masal,” tukasnya.

(Arip Ekon)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *