jurnalbogor.com – Kali Cisadane di Rumpin, Kabupaten Bogor dipenuhi warga yang mencari sumber air, Kamis (22/8/2024). Warga menggunakan air kali tersebut untuk mencuci baju dan mandi karena ketersediaan air di rumah mereka tak cukup. Sumur mulai mengering akibat hujan tidak turun beberapa bulan terakhir ini.
“Ketersediaan air di rumah saya sangat sedikit hanya cukup untuk mandi dan wudhu saja. Saya biasanya ke Kali Cisadane untuk mencuci baju saja. Apalagi anggota keluarga saya banyak sehingga jumlah baju kotor pun selalu banyak setiap hari dan tidak cukup air untuk mencuci di rumah. Namun ibu-ibu yang lain biasanya mencuci baju setiap pagi dan sore setiap harinya,” jelas Uyun.
Dilansir dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) suhu panas tertinggi pada Kamis (22/8/2024) mencapai 30°C. Tidak hanya suhu panas yang menjadi tantangan masyarakat tetapi jarak dari rumah ke Kali Cisadane pun tidak cukup dekat yang menjadi tantangan juga bagi masyarakat pada cuaca saat ini.
Uyun juga mengatakan, cuaca yang sangat panas dan jarak dari rumah ke Kali Cisadane itu lumayan jauh. Letak Kali Cisadane itu ada di bawah pemukiman dan harus menyebrang untuk dapat air yang bersih dan mengalir.
“Saya kadang merasa capek kalau harus naik turun dan membawa baju-baju basah yang telah dicuci,” keluhnya.
(KA/uik)