jurnalbogor.com – Wakil Bupati Bogor, Jaro Ade, memimpin rapat percepatan pengadaan tanah untuk pembangunan jalan khusus angkutan tambang dan Jembatan Leuwiranji, bertempat di ruang rapat Wakil Bupati, pada Jumat (20/6). Rapat tersebut dilaksanakan atas arahan Bupati Bogor dan merupakan tindak lanjut dari kegiatan peninjauan lapangan yang telah dilakukan pada Rabu, 18 Juni 2025.
Wakil Bupati Bogor, Ade Ruhandi menegaskan bahwa pembangunan jalan khusus angkutan tambang merupakan kebutuhan mendesak, mengingat dampak aktivitas kendaraan berat terhadap kondisi lalu lintas dan infrastruktur jalan umum di wilayah Kabupaten Bogor.
“Pembangunan jalan ini bersifat strategis, tidak hanya untuk mengurangi kerusakan jalan umum akibat kendaraan tambang, tetapi juga untuk meningkatkan keselamatan dan kenyamanan masyarakat,” ujar Jaro Ade.
Ia juga menyampaikan bahwa dukungan dari para pelaku usaha, khususnya di sektor pertambangan, memiliki peranan penting dalam mewujudkan pembangunan infrastruktur tersebut. Pemerintah Kabupaten Bogor berkomitmen mendorong skema kolaboratif dalam pelaksanaan proyek ini, termasuk dalam proses pengadaan tanah.
“Kami memahami bahwa proses pengadaan tanah membutuhkan waktu dan koordinasi yang kompleks. Oleh karena itu, kami telah membentuk tim khusus untuk menangani pengadaan lahan serta memulai proses inventarisasi aset dan kebutuhan di lapangan,” lanjutnya.
Rencana pembangunan jalan khusus angkutan tambang ini akan menghubungkan titik-titik vital di kawasan pertambangan menuju jalur strategis provinsi.
Pelaksanaannya akan memperhatikan kajian teknis yang telah dilakukan sebelumnya, dengan harapan dapat menjadi solusi jangka panjang bagi permasalahan kerusakan jalan dan keselamatan pengguna jalan.
Wakil Bupati Bogor juga mengajak seluruh pihak terkait, baik dari unsur pemerintah, swasta, maupun masyarakat, untuk mendukung dan berperan aktif dalam percepatan realisasi pembangunan jalan tersebut.
“Sudah saatnya kita bersama-sama membangun jalan ini demi kepentingan bersama, baik untuk masyarakat maupun dunia usaha. Sinergi dan komitmen dari semua pihak sangat kami harapkan,” pungkasnya. (Aga*)