TFJ Ciherang Kembali Sebar 2000 Bibit Pohon di Lahan Konservasi

  • Whatsapp
TFJ Ciherang

jurnalbogor.com – Upaya menjaga pelestarian alam terus dilakukan PT Tirta Fresindo Jaya (TFJ) Plant Ciherang (Mayora Group) secara konsisten melalui kegiatan penanaman pohon melalui Gerakan Tanam Pohon Nusantara. Pada tahun 2024 ini, bekerjasama dengan Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP) TFJ Plant Ciherang kembali menghijaukan kawasan konservasi melalui kegiatan tersebut.

Kali ini kegiatan penanaman 2000 bibit pohon dilaksanakan di Blok Ciruntah Resort PTN Cimande, Seksi PTN Wilayah V Bodogol, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor.

Enoh, Factory Manager TFJ Plant Ciherang mengatakan ribuan bibit pohon yang disebar di lokasi terdiri dari beberapa jenis tanaman hutan diantaranya Rasamala, Manglid, Huru, serta beberapa jenis bibit pohon lainnya.

“Ini salah satu bagian dari komitmen kami dalam program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan. Dan kegiatan ini merupakan wujud kepedulian sekaligus kontribusi kami terhadap alam kelestarian alam. Dan tujuan kegiatan ini yakni memulihkan ekosistem di kawasan TNGGP ,” ujar Enoh disela kegiatan, Sabtu (24/2/2024).

Di tempat yang sama, DH IRGA TFJ Plant Ciherang, Agung Nugroho menambahkan, memelihara serta menjaga kelestarian alam merupakan tanggung jawab semua pihak. Karena itu, kata dia, pihaknya turut ambil bagian dalam upaya menjaga kelestarian alam.

“Betul, semua memiliki tanggung jawab yang sama dalam menjaga kelestarian alam, agar manfaatnya bisa dirasakan atau dinikmati oleh generasi kita nanti, anak atau cucu kita. Karena itu, mari kita jaga alam ini agar senantiasa lestari,” tukas Agung.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (BBTNGGP), Sapto Aji Prabowo dalam sambutannya mengapresiasi PT TFJ Plant Ciherang tetap konsisten menunjukan perhatiannya melalui program tersebut.

Bahkan ia menyebut, dari hasil kerjasama antara pihaknya dengan PT TFJ Plant Ciherang sejak beberapa tahun terakhir berhasil menghijaukan lahan seluas 61 hektar yang ditanami sekitar 33 ribu pohon dari berbagai jenis.

“Tentunya hal ini akan sulit terwujud jika hanya mengandalkan anggaran dari pemerintah (APBN) dengan target yang menurutnya cukup tinggi,” tegasnya.

Karena itu, sambungnya, pihaknya sangat berterima kasih kepada PT TFJ Plant Ciherang yang telah menjadi mitra dalam menjaga serta memulihkan ekosistem di kawasan TNGGP selama ini.

Ia pun mengimbau agar semua pihak turut menunjukan kepeduliannya terhadap kelestarian alam. Karena menurutnya, menjaga kelestarian alam bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja, namun menjadi kewajiban semua pihak.

(DEN)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *