Tahan Imbang Kota Depok 1-1, Bogor Istimewa Juara Grup D

  • Whatsapp
Tim Bogor Istimewa berhadapan dengan tim Kota Depok pada laga BK Porprov Jabar 2025 yang berlangsung di Lapangan Yon Armed 10, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Sabtu (14/9). (foto.Aga)

jurnalbogor.com – Tim sepakbola Kabupaten Bogor keluar sebagai juara Grup D Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VX Jawa Barat 2025, setelah menahan imbang Kota Depok 1-1 dalam laga terakhir yang berlangsung di Lapangan Yon Armed 10 pada Minggu, 14 September 2025.

Dengan hasil imbang ini Kabupaten Bogor bertengger di puncak klasemen Grup D BK Porprov XV Jawa Barat 2026 dengan mengantongi 10 poin.

Read More

Posisi kedua ditempati Kabupaten Cianjur dengan 10 poin. Namun, Kabupaten Bogor unggul dalam selisih gol.

Sementara, Kota Depok yang mengantongi 8 poin masih menunggu hasil pertandingan terakhir antara Kabupaten Sukabumi kontra Kota Depok yang juga bertanding hari ini.

Apabila Kabupaten Sukabumi yang mengantongi 7 poin bermain imbang atau kalah dalam laga penentu ini maka Kota Depok dipastikan lolos BK Porprov XV Jawa Barat 2026.

Namun sebaliknya. Apabila dalam derby ini Kabupaten Sukabumi sukses meraih kemenangan maka tim kota belimbing gugur.

Sementara, dalam laga Kabupaten Bogor kontra Kota Depok berlangsung sengit. Kedua tim yang mengejar kemenangan sama-sama bermain ngotot.

Kabupaten Bogor yang menurunkan lapis keduanya berusaha menggempur pertahanan Kota Sukabumi.

Beberapa kali pemain asuhan Dian Irawan menciptakan peluang emas, namun hal itu gagal selesaikan dengan baik.

Begitu juga dengan tim lawan. Mereka beberapa beberapa kali memberikan tekanan kepada tim Bogor Istimewa, yang membuat pemain tuan rumah sempat kewalahan.

Kota Depok sendiri berhasil membuka keunggulan lewat gol yang diciptakan di babak pertama.

Memasuki babak kedua, Dian Irawan melakukan pergantian pemain. Keputusan ini pun membuahkan hasil. Skor imbang 1-1 bertahan hingga wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan berakhir.

Pelatih Dian Irawan usai pertandingan mengatakan, pada laga penentuan ini anak asuhnya memang mengalami penurunan stamina.

Menurut Dian, cuaca yang panas membuat tenaga para pemain menurun sehingga sulit menjalankan game plane yang diberikan pelatih.

“Pada pertandingan ini kita memang menurunkan pemain lapis kedua, karena pemain inti tidak memungkinkan untuk diturunkan,” kata dia.

Terkait gol yang diciptakan pemain Kota Depok, Dian menyebutnya sebagai kesalahan pemain.

“Tapi kita bersyukur kita lolos BK. Sekarang kita nikmati dulu dan fokus ke Porprov,” imbuh Dian Irawan. (Aga*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *