Mendadak Banyak Barang Elektronik Alami Kerusakan, Puluhan Warga Parakanmuncang Tuntut PLN Ganti Rugi

  • Whatsapp

jurnalbogor.com – Puluhan warga Desa Parakanmuncang, Nanggung, Kabupaten Bogor menuntut PT PLN untuk melakukan ganti rugi akibat kerusakan sejumlah barang elektronik yang diduga disebabkan jaringan listrik.

Salah satu korban yang barang elektronik miliknya mengalami kerusakan, Sapri Opik, warga Kampung Lukut  RT 01 RW 09 mengaku kaget atas kejadian mendadak pada Senin (27/5/2024) pagi sekitar pukul 08: 30 WIB.

Read More

Dia mengaku kejadiannya mendadak dan ada ledakan kecil hingga mengagetkan karena barang-barang di rumahnya seperti mesin cuci, kipas angin, serta TV berikut resiver mengalami kerusakan.

“Sempat panik,  karena hampir semua barang elektronik yang rusak itu  mengeluarkan kepulan asap,” kata Sapri kepada Jurnal Bogor, Selasa (28/5/2024).

Sapri menuturkan, kerusakan barang elektronik itu bukan hanya miliknya namun kondisi serupa juga di alami warga lainnya.

“Tentu, kami sebagai konsumen PLN meminta pertanggungjawaban atas kejadian tersebut. Kami minta pihak PLN segera turun tangan dan bertanggung jawab terkait ganti rugi,” pintanya.

Ketua RT 01 RW 09 Kampung Lukut Indra mengakui jaringan listrik yang menyebabkan barang elektronik milik warga mengalami kerusakan.

“Masalah ini sudah dikoordinasikan dengan Kepala Desa Parakanmuncang. Untuk  di RT 01 sekitar 15  warga  barang milik elektroniknya rusak dan ini sudah dikomunikasikan ke Pemerintah Desa, progresnya untuk disampaikan ke pihak PLN.” ujarnya.

Warga lainnya Jalu menduga adanya spanning akibat tegangan listrik yang tidak stabil dan menimbulkan ledakan hingga berujung barang-barang elektronik mengalami kerusakan.

Bahkan kondisi lebih parah dialami Soni di RT 02 RW 09 Kampung Lukut, hampir sejumlah barang miliknya tak terpakai karena rusak yang disebabkan dari jaringan listrik.

“Kami minta pihak PLN untuk serius menangani permasalahan ini dan segera memberikan ganti rugi,” tegasnya.

Kepala Desa Parakanmuncang Mauludin ketika dikonfirmasi membenarkan banyaknya  warga  yang datang mengadukan kejadian kerusakan barang-barang elektronik akibat jaringan listrik. Menurutnya, sekitar 45 warga di empat RT, di lingkungan RW 06 RW 08 serta RW 09 mengadukan  kerusakan barang elektronik tersebut.

“Kami  sudah bersurat ke  pihak PLN, diharapkan PLN segera merespons atas keluhan masyarakat.” tandasnya.

Sementara Manager ULP PLN Leuwiliang, Setiadi ketika dikonfirmasi perihal masalah tersebut tak merespons.

(AE)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *