jurnalbogor.com — Yayasan Kesetaraan Pendidikan Nasional (KEDIKNAS) menyalurkan 1.000 buku serta mengadakan kelas bahasa Inggris gratis di Masjid Imam Balqi, Tulungrejo, Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Minggu (7/12/2025). Kegiatan ini melibatkan Founder KEDIKNAS Edy Novianto, volunteer pengajar, serta puluhan anak yang belajar di kawasan Kampung Inggris Pare.
Founder KEDIKNAS, Edy Novianto, menjelaskan bahwa program ini merupakan langkah untuk mengurangi kesenjangan kualitas pendidikan antara sekolah daerah dan sekolah bertaraf internasional.

“Program donasi 1.000 buku ini bukan hanya sekadar memberi buku lalu pergi. Kami akan melakukan evaluasi bulanan hingga enam bulan serta memberikan pengarahan kepada guru-guru. Kami ingin sekolah-sekolah daerah memiliki keterampilan bahasa Inggris yang setara,” ujar Edy.
Program ini turut berkolaborasi dengan Englishkill, komunitas yang fokus pada pemberdayaan pendidikan. Perwakilan Englishkill, Febby, menyebut kolaborasi ini terwujud karena kesamaan visi kedua pihak.
“KEDIKNAS dan Englishkill memiliki visi yang sama untuk membuka akses pendidikan yang inklusif. Melalui semangat ‘Kill off the Limits, Lift the Community’, kami ingin memberdayakan dan memberi dampak nyata,” jelas Febby.

Englishkill juga menyalurkan tambahan 300 buku bahasa Inggris dan menghadirkan kelas gratis untuk sekolah-sekolah di daerah 3T. Program ini bahkan membawa dampak positif bagi UMKM lokal, lembaga pendidikan nonformal, hingga relawan yang terlibat.
KEDIKNAS dan Englishkill berharap kolaborasi ini dapat memperluas pemerataan akses pendidikan serta meningkatkan kemampuan bahasa Inggris anak-anak di berbagai daerah.
(istikhoriyah aulia putri/cc)






