jurnalbogor.com – General Manager (GM) Witel Priangan Barat, Dode Suparman, menghadiri acara launching Program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) sebagai upaya pencegahan stunting di Kabupaten Bogor.
Acara yang berlangsung di Desa Tlajung Udik, Kecamatan Gunung Putri, ini merupakan bagian dari inisiatif nasional Telkom Indonesia untuk meningkatkan gizi anak-anak Indonesia. Program ini diselenggarakan oleh Telkom Regional 2 Witel Priangan Barat bekerja sama dengan Yayasan Nahwanur dan Bappedalitbang Kabupaten Bogor.
Acara dihadiri oleh Kepala Seksi Pendidikan dan Kesehatan Kecamatan Gunung Putri, Ibu Sri; Sekretaris Yayasan Nahwanur, Ahmad Fauzi; Kepala Desa Tlajung Udik, Yusuf Ibrahim; serta Tim UPZ Telkom yang diwakili oleh Pak Arda dan Pak Edwin.
Dalam sambutannya, GM Witel Priangan Barat Dode Suparman menyampaikan apresiasi atas sinergi lintas sektor yang diwujudkan dalam program ini. “Bantuan Program Stunting ini berasal dari Dana Zakat Karyawan Muslim Telkom se-Indonesia yang dikelola oleh Unit Pengumpul Zakat (UPZ) BAZNAS Telkom,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa program ini telah rutin dijalankan setiap tahun dan dilaksanakan di berbagai provinsi berdasarkan usulan dari UPZ Telkom Regional.
Pada tahun ini, program PMT di Tlajung Udik memberikan bantuan makanan bergizi kepada 50 anak dengan total nilai bantuan sebesar Rp82,6 juta. Bantuan ini diharapkan dapat membantu mencegah stunting serta mendukung kesehatan dan tumbuh kembang anak-anak.
Telkom Indonesia merasa bangga dapat berkontribusi dalam inisiatif ini, yang tidak hanya berupa pemberian makanan bergizi tetapi juga edukasi terkait kesehatan dan gizi kepada masyarakat. “Kami berharap program ini dapat menciptakan generasi yang sehat dan siap membangun masa depan bangsa,” tambah Dode.
Kolaborasi antara Telkom Indonesia, UPZ BAZNAS Telkom, Yayasan Nahwanur, dan Pemerintah Kabupaten Bogor ini menjadi wujud nyata kepedulian terhadap kesehatan masyarakat, khususnya di Kabupaten Bogor. Diharapkan, sinergi ini dapat terus berlanjut untuk memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Indonesia, khususnya dalam upaya pencegahan stunting.
(prast)