jurnalbogor.com – Kelompok 02 KKN Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor berkolaborasi dengan Kelurahan Sindangbarang, Bogor Barat, Kota Bogor menggelar penyuluhan stunting, Jumat (9/8/2024).
Acara ini merupakan program kerja KKN-T UIKA 2024 dari Divisi Kesehatan untuk “Zero New Stunting” di Kelurahan Sindangbarang.
Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan Seberkat (sedekah bermanfaat atasi stunting) yang berisi asupan makanan 4 sehat 5 sempurna kepada 25 sasaran stunting di Kelurahan Sindangbarang dan dilanjutkan dengan edukasi pencegahan stunting, yang diharapkan masyarakat dapat memahami dan menerapkan materi yang disampaikan.
Lurah Sindangbarang Ertha Rahmaini S. STP., M.Si menyampaikan telah melakukan upaya pencegahan stunting dan Seberkat ini diprakarsai oleh pihak kelurahan bersama PLKB, PKK dan Kampung KB dengan Dahshat (dapur sehat)-nya berkolaborasi dengan CSR-CSR Kelurahan Sindangbarang.
“Kegiatan ini merupakan program bulanan, yang dilangsungkan setiap satu bulan sekali. Memonitoring terhadap perkembangan ibu hamil, balita stunting, underweight, dengan dilakukan pengukuran berat badan dan tinggi badan,” jelasnya.
Seperti diketahui stunting adalah kondisi di mana pertumbuhan anak terganggu sehingga tinggi badan anak jauh lebih pendek dari anak-anak seusianya. Kondisi ini sering terjadi akibat kekurangan gizi kronis, atau disebut dengan 1000 hari pertama kehidupan pada anak yang mencakup pada periode masa kehamilan hingga anak berusia dua tahun.
Adapun kurangnya pemahaman tentang nutrisi yang diperlukan untuk bayi, makanan dapat menyebabkan kurang asupan gizi pada anak.
(SF/uik)