Jurnalbogor.com – Dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke-79, KORMI Kabupaten Bogor berkolaborasi dengan Polres Bogor menggelar Bhayangkara Dash Run “Lari Ngebut Untuk Negeri” yang dilaksanakan di Jalan Tegar Beriman, Sabtu (28/6/2025) malam.
Kegiatan Bhayangkara Dash Run tersebut diikuti 200 peserta yang sudah terdaftar dari club-club runner, dengan jarak 100 meter, kegiatan tersebut untuk memfasilitasi para runner agar bisa berkompetisi.
Sebagai bentuk apresiasi kegiatan Bhayangkara Dash Run, Bupati Bogor Rudy Susmanto bersama Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro, Dandim 0621 Letkol Inf Henggar Tri Wahono, Ketua DPRD Kabupaten Bogor Sastra Winara dan Sekretaris Daerah (Sekda) Ajat Rochmat Jatnika ikut berpartisipasi mengikuti kegiatan tersebut dengan jalan cepat.
Bupati Bogor Rudy Susmanto menyambut baik kegiatan Bhayangkara Dash Run yang diinisiasi Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kabupaten Bogor yang dinahkodai Rike Iskandar.
Rudy menyebutkan, Pemerintah Kabupaten Bogor bersama Forkopimda akan mewadahi anak-anak muda dengan kegiatan positif.
“Kegiatan ini kita akan terus laksanakan, tidak hanya di momen Hari Bhayangkara saja, supaya anak-anak muda Kabupaten Bogor memiliki wadah yang positif,” kata Bupati Rudy Susmanto.
Rudy menegaskan bahwa Pemkab Bogor akan terus mendukung kegiatan KORMI yang bermasyarakat agar bisa mewadahi kegiatan yang positif guna menyalurkan bakat para pemuda secara lebih terarah.
“Setelah kita wadahi, kedepan kita berharap bakat anak-anak muda yang memiliki potensi dapat tersalurkan dan menjadi atlet yang prestasi dan positif bagi Kabupaten Bogor,” tambah Rudy.
Menurutnya, dengan adanya kegiatan Bhayangkara Dash Run, diharapkan anak muda akan terus bermotivasi untuk menjadi yang terbaik untuk menjadi juara di event-event yang akan datang.
Sementara itu, Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro mengatakan bahwa malam ini adalah bagian rangkaian Hari Ulang Tahun Bhayangkara yang ke-79, yang dimana pada malam hari ini kita melaksanakan Bhayangkara Dash Run.
“Ini wujud yang sudah digariskan oleh pimpinan untuk bagaimana caranya kami dekat dengan masyarakat, sebab itu, Polri hadir untuk masyarakat, Polri bukan miliknya Kapolres,” tegasnya.
Kapolres Rio juga menyampaikan, kantor polisi (Polres Bogor) bukan miliknya Kapolres. Melainkan Polri adalah milik masyarakat Kabupaten Bogor.
“Sepanjang 79 tahun perjalanan kami, masih banyak kekurangan, masih banyak yang perlu kami benahi. Dan itulah kami butuh saran dan kritik dari teman-teman dari masyarakat Kabupaten Bogor,” cetusnya.
Terakhir, Rio mengingatkan masyarakat agar tetap selalu menjaga ketertiban. Serta apabila menemukan gangguan ketertiban, agar melapor kepada polisi.
“Kita sama-sama menjaga ketertiban dan kenyamanan. Kalau misalkan ada keamanan dan ketertiban yang ada di wilayahnya tolong sampaikan kepada kami. Kalau ada preman, begal, segera lapor kepada kami. Sesuai perintah Pak Presiden Prabowo, kita akan tindak tegas,” pungkasnya. (Aga)
