Belajar Siaga Bencana Sejak Dini, RA Hajier El Aliy Kunjungi Stand BPBD di Kabogor Fest

  • Whatsapp

jurnalbogor.com – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor turut meramaikan gelaran Kabogor Fest yang diselenggarakan di kawasan Stadion Pakansari. Dalam kegiatan ini, BPBD membuka stand pameran alat-alat kebencanaan sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya kesiapsiagaan menghadapi bencana.

Salah satu momen menarik dalam kegiatan ini adalah kunjungan dari TK RA Hajier El Aliy asal Susukan, Bojong Gede. Belasan siswa tampak antusias mengikuti edukasi langsung dari tim BPBD, yang memperkenalkan berbagai peralatan evakuasi dan penyelamatan.

Read More

Irwan, anggota bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Bogor, menjelaskan bahwa kehadiran BPBD di acara ini bertujuan untuk memperkenalkan kesiapsiagaan bencana kepada seluruh lapisan masyarakat.

“Salah satu tujuannya BPBD hadir yaitu pengenalan terhadap kesiapsiagaan bencana. Ini merupakan pameran dari alat-alat penyelamatan, sekaligus edukasi kepada masyarakat, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa,” jelas Irwan.

Dalam stand BPBD, pengunjung diperlihatkan berbagai peralatan yang biasa digunakan saat penanggulangan bencana, seperti mobil teleskopik yang akrab disebut anak-anak sebagai “dozer”, perahu karet untuk evakuasi banjir, hingga jaket khusus untuk kebakaran hutan. Selain itu, juga ditampilkan perlengkapan lainnya seperti tandu lipat, tandu basket, senso, alat penangkap ular, serta Tas Siaga Bencana.

“Tas siaga ini bukan sekadar tas, tapi bagaimana caranya kita menyiapkan diri, baik di rumah, lingkungan kerja, atau di mana pun. Isinya meliputi surat-surat berharga, pakaian, obat-obatan, makanan, minimal cukup untuk bertahan selama 3 hari,” tambah Irwan.

Sementara itu, Atin Martini, Kepala Sekolah RA Hajier El Aliy, menyambut baik kegiatan edukasi ini. Menurutnya, kegiatan seperti ini penting untuk menanamkan pemahaman kepada anak-anak sejak usia dini.

“Anak-anak antusias sekali belajar tentang penanggulangan bencana. Walaupun tak ada sesi bermain air seperti saat ke kantor BPBD nya langsung, tapi yang penting edukasinya tersampaikan. Harapannya, anak-anak bisa menambah wawasan dan tidak takut jika suatu saat terjadi bencana,” ujar Atin.

Melalui keikutsertaannya di Kabogor Fest, BPBD Kabupaten Bogor berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan demi meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat.

“Bencana memang tak bisa diprediksi, tapi paling tidak kesiapsiagaan dari kita sudah dipersiapkan mulai dari sekarang,” pungkas Irwan.

(Wulan/mg-uik)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *