jurnalbogor.com – Kolaborasi Inovasi Brilian (KIB) melakukan audiensi dengan Wali Kota Bogor Dedie Rachim di ruang Paseban Balaikota, Jumat (31/10/2025). KIB mendorong terbentuknya Forum Koperasi Kelurahan Merah Putih (KKMP) Kota Bogor.
“Silakan dikoordinasikan, tentu kami mendukung karena keberhasilan ini akan mendorong ekonomi kerakyatan,” ujar Dedie Rachim.
Menurutnya, keberadaan koperasi sekarang bisa segalanya. Koperasi bisa punya klinik, apotek dan punya gerai-gerai dan sebagainya. Masalahnya, kalau koperasi gagal maka harapan ekonomi kerakyatan akan pupus.
“Ini tidak main-main, pemerintah daerah ikut, pemerintah pusat ikut, seluruh stakeholder dan masyarakat. Masyarakat harus membentuk (koperasi) sesuai dengan harapan,” jelasnya.
Sementara Ketua KIB yang juga Wakil Ketua Kadin Kota Bogor Bidang Industri, Koperasi, dan UMKM, Syafei merencanakan pembentukan Forum KKMP dalam sepekan ini. Dia berharap forum segera terbentuk untuk membantu koperasi yang sifatnya mendampingi dan memonitoring KKMP Kota Bogor
“Forum ini nanti didalamnya ada KIB, Kadin, Dekopinda dan sektor lain Bulog dan yang lainnya. Arahan dari Pak Wali silakan ditindaklanjuti usulan pembentukan forum ini dan koorinasi dengan pihak terkait,” kata Syafei.
Dia menyatakan akan kolaborasi dengan Dinas Koperasi dan UMKM Kota Bogor untuk membantu Koperasi Merah Putih dalam pendampingan, misalnya dalam membuat proposal bisnis atau ide bisnis.
“Kalau tidak sesuai tentuk tidak akan di-approve karena menyangkut dananya terkait DAU (dana alokasi umum). Rencananya kita buat koordinatornya KIB, wakil-wakil ketua bidang dari Dekopinda, Polresta, Kodim, Bulog, ada bidang penelitian ada dari akademisi bidang sistem informasi dari UIKA Bogor,” jelas Syafei.
Dia menyatakan sedang membangun sistem KKMP dimana dalam sistem website-nya untuk memonitoring sehingga nantinya akan ada transparansi koperasi termasuk dalam pendampingan juga ada di sistem itu.
“Forum ini penting membantu Pemkot dalam memonitoring pergerakan koperasi. Sekarang ini pihak koperasi banyak yang kebingungan, anggaran tidak cair. Nah solusinya bagaimana upaya memasukan modal penyerta. Forum ini nanti seperti koperasi sekunder. Join buying jon selling di forum ini. Misal kebutuhan beras berapa, forum bisa ngorek dari beberapa koperasi ini nanti kita supplai,” tandasnya.
(Asep S.Sayyev)
