Kecamatan Tajurhalang Sambut Tahun Baru Islam 1 Muharam 1447 Hijriah dengan Kegiatan Religi

  • Whatsapp

jurnalbogor.com – Rangkaian peringatan Hari Jadi Bogor (HJB) ke-543 yang berlangsung sejak 3 Juni 2025 resmi ditutup dengan gelaran pawai obor spektakuler, pembacaan rawi hingga pemotongan tumpeng simbol 6 tahun berdirinya Masjid Raya Kecamatan Tajurhalang Masjid Nurul Qomar yang melibatkan ribuan warga.Kegiatan tersebut sekaligus dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah.

Camat Tajurhalang Ivan Pramudia, turun langsung dalam acara 1 Muharam 1447H bersama jajaran Forkopimcam Ketua MUI Kecamatan Tajurhalang KH.Dimyati, Ketua DMI sekaligus Pengurus Masjid Nurul Qomar Ustad Priatno, Danramil Bojonggede, Kapolsek Tajurhalang Iptu Tamar Bekti, Sekretaris Desa Kalisuren Mahmur, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan masyarakat umum.

Read More

Ivan menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar seremoni, melainkan bentuk refleksi spiritual atas makna hijrah Rasulullah SAW dari Makkah ke Madinah.

“Pawai obor ini kita maknai sebagai simbol perjuangan, semangat hijrah Rasulullah yang menginspirasi kita untuk membangun Kecamatan Tajurhalang Khususnya dan Kabupaten Bogor pada umumnya yang lebih baik. Momentum ini menjadi ajang kebangkitan, baik dari sisi spiritual, sosial, maupun pembangunan,” ujar Ivan Pramudia dalam sambutannya, Kamis (26/6/2025) malam.

Lebih lanjut, Camat Tajurhalang menyampaikan ucapan selamat Tahun Baru Islam 1447 Hijriah kepada seluruh masyarakat Tajurhalang dan sekaligus potong tumpeng simbol hari jadi yang ke-6 tahun berdirinya Masjid Nurul Qomar Masjid Raya Kecamatan Tajurhalang dan berjanji akan melaksanakan kembali kegiatan ini dengan lebih meriah dan besar lagi ditahun depan . Ia juga menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat selama rangkaian HJB ke-543 yang telah berlangsung hampir satu bulan.

“Kami mengucapkan Selamat Tahun Baru Islam 1447 H. Alhamdulillah, rangkaian Hari Jadi Bogor dari tanggal 3 sampai 26 Juni ini kita isi dengan beragam kegiatan Tajurhalang Fest, mulai dari pameran budaya, UMKM, job fair, hingga pawai obor malam ini. Ini semua adalah bentuk kebersamaan kita,” tambahnya.

Ivan Pramudia juga tak lupa menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat jika selama pelaksanaan agenda HJB ke-543 terdapat kekurangan atau ketidak nyamanan.

“Atas nama pribadi dan Pemerintah Kecamatan Tajurhalang saya memohon maaf yang sebesar-besarnya jika dalam pelaksanaan HJB ini ada yang kurang berkenan. Tujuan kami semata-mata untuk memperingati hari jadi Bogor yang kita cintai ini, serta menjadikannya sebagai titik kebangkitan bersama,” tutup Ivan

Menurutnya, Rangkaian peringatan 1 Muharam1447 H tahun ini sangat meriah dan antusias masyarakat menuju pusat kegiatan di Masjid Besar Nurul Qomar (Masjid Raya Kecamatan Tajurhalang) di Perum Bumi Indah Pesona Desa Kalisuren dan mengusung “Awal Menuju Insan Yang Lebih Baik” semangat kolaborasi, kebudayaan, dan kebangkitan ekonomi lokal, dengan melibatkan pelaku UMKM, tenaga kerja muda, hingga komunitas masyarakat dari tujuh Desa yang ada di Kecamatan Tajurhalang. (Aga*)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *