Puncak Diterjang Longsor Lagi

  • Whatsapp

7 Orang Tertimbun, 3 Orang Tewas

jurnalbogor.com – Kawasan Puncak, Kabupaten Bogor kembali diterjang tanah longsor. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor mencatat, dari 7 orang tertimbun longsong, 3 orang meninggal dunia dan sisanya selamat. Dua korban tertimbun di Kampung Sukatani, RT 06 RW 04, Desa Tugu Utara, Cisarua, berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan pada Minggu (6/7/2025) pukul 11.46 WIB.

Keduanya merupakan keponakan dari pemilik vila. Identitas korban meninggal yakni Ruben Saputsa Hasiholan Nababan (27) dan Jeremiah (24), warga Duren Sawit, Pondok Bambu, Jakarta Timur.

Read More

“Korban ditemukan tak jauh dari area vila, setelah hampir 12 jam proses pencarian,” ujar Ipda Ajub Wilustombang, Danton Pelopor Resimen 1, di lokasi kejadian.

Ia menambahkan, kedua korban ditemukan dalam kondisi tertelungkup bersebelahan, tertimbun tanah sedalam hampir dua meter. Menurut Ajub, proses pencarian berjalan cukup lancar karena lokasi longsor masih berada di sekitar area vila. Tim SAR gabungan terdiri dari personel TNI-Polri, BPBD, Damkar, dan relawan Tagana. Petugas pemadam kebakaran turut membantu proses evakuasi dengan penyemprot air untuk mempercepat penggalian timbunan tanah.

Longsor terjadi pada Sabtu (5/7/2025) sekitar pukul 17.30 WIB. Saat itu, lima keluarga dari pemilik vila tengah berada di gazebo yang terletak tidak jauh dari bangunan utama vila.

Salah satu saksi mata, Ajat Sudrajat, mengatakan bahwa rombongan keluarga tiba di vila sekitar pukul 01.00 WIB dini hari. “Total ada 13 orang yang datang, terdiri dari pemilik vila, anak-anak, dan keponakan yang datang untuk berlibur,” ungkapnya.

Longsor disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur kawasan Puncak selama hampir lima jam tanpa henti. Tebing setinggi sekitar 17 meter di belakang vila tak mampu menahan derasnya aliran air dan akhirnya ambrol, menimbun gazebo tempat para korban berada.

Dari lima korban tertimbun, tiga orang berhasil diselamatkan dan saat ini masih menjalani perawatan intensif di RS Paru Dr. M. Goenawan Partowidigdo (RSPG) Cibeureum, Cisarua.

Sementara itu, kedua korban meninggal telah dievakuasi ke kamar jenazah RSPG untuk proses identifikasi dan penanganan lebih lanjut.

Selain menelan korban jiwa, longsor juga merusak sejumlah barang milik penghuni vila, termasuk satu unit mobil Toyota Fortuner dan sebuah motor custom yang turut tertimbun material longsor.

Pihak berwenang saat ini masih melakukan asesmen di lokasi untuk memastikan tidak ada lagi potensi longsor susulan. Warga sekitar diimbau tetap waspada mengingat intensitas hujan di kawasan Puncak masih tinggi dalam beberapa hari ke depan.

Sementara  itu di Kecamatan Megamendung, dua warga yang merupakan santri tertimbun longsor. Satu korban ditemukan dalam keadaan selamat, sedangkan satu lainnya meninggal dunia atas nama Muhammad Resa yang tertimbun material longsor.

“Kalau yang di Cisarua itu barusan juga dua orang sudah ditemukan dan dibawa ke RSPG sekitar pukul 11.30 WIB, ” kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor, Adam Hamdani.

(Dadang Supriatna)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *