jurnalbogor.com – Ayon (65), warga Desa Tamansari, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bogor, yang sebelumnya dilaporkan hilang di kawasan kaki Gunung Salak ditemukan dalam kondisi meninggal dunia oleh tim SAR gabungan, Rabu (25/6/2025).
Korban ditemukan pada ketinggian 960 meter di atas permukaan laut (mdpl), sekitar 48 meter lebih rendah dari titik terakhir ia terlihat, yakni di ketinggian 1.008 mdpl. Lokasi penemuan berjarak sekitar 3,8 kilometer dari pintu masuk atau Posko Bobojong, Desa Tamansari.
Koordinator Unit Siaga SAR Bogor, Muhammad Fazry, membenarkan bahwa jenazah ditemukan dalam kondisi tersangkut di sebuah pohon di dalam jurang. Berdasarkan hasil pemantauan dan keterangan saksi terakhir, korban diduga terpeleset dan jatuh ke jurang dengan kedalaman sekitar 120 meter. Posisi korban ditemukan berada 60 meter dari dasar jurang.
“Pencarian dilakukan dengan bantuan drone serta keterangan saksi terakhir yang melihat korban,” jelas Lintang, anggota tim SAR dari Kantor Basarnas Perwakilan Bogor, Kamis (26/6).
Evakuasi jenazah dilakukan oleh lebih dari 20 personel SAR gabungan melalui jalur aliran Kali Citiis hingga ke Gapura Kujang Rider sejauh 1,3 kilometer dari titik penemuan.
Usai proses evakuasi, jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga di Mapolsek Tamansari, Kabupaten Bogor.
(Yudi)
