jurnalbogor.com – Konsorsium SMK – BONET bersama Relawan TIK (RTIK) Kota Bogor kembali menggelar agenda rutin tahunan sebagai ajang silaturahmi sekaligus penguatan sinergi dalam membangun pendidikan berbasis digital.
Kegiatan ini mempertemukan berbagai pihak, termasuk perwakilan dari sekolah menengah kejuruan (SMK), dunia usaha/industri (DU/DI), lembaga sertifikasi profesi, serta pemerintah daerah.
Menuju 1 Dekade Perjalanan UKK Bersama Konsorsium SMK – BONET dan Relawan TIK Kota Bogor
Diawali dengan refleksi perjalanan Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) yang telah dilaksanakan bersama konsorsium SMK – BONET dan RTIK Kota Bogor selama sembilan tahun terakhir sejak 2016. Ibu Hani Purnawanti, S.E., M.M. menyampaikan menjelang tahun ke-10 di 2025 ini, apapun yang kita lakukan adalah niatnya untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas lulusan sehingga diharapkan agar SMK tidak ragu memberikan saran serta masukannya.
Kegiatan ini terbagi menjadi beberapa sesi menarik sebagai berikut :
Penandatanganan MoU untuk Penguatan Kolaborasi
Sesi penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara PT Bonet Utama, LSP Signal Informatika Teknindo, dan 17 SMK perwakilan. Penandatanganan ini menandai komitmen bersama dalam berbagai program kerja sama salah satunya yakni memajukan pelaksanaan Ujian Kompetensi Keahlian (UKK) yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan industri.
Penyerahan Berkas Sinkronisasi Kurikulum
Selain itu, acara ini juga menjadi ajang penyerahan berkas hasil sinkronisasi kurikulum kepada 30 sekolah yang telah mempercayakan proses sinkronisasi kurikulumnya kepada PT Bonet Utama. Proses sinkronisasi yang sudah dilakukan pada Oktober 2024 lalu ini bertujuan untuk memastikan kurikulum SMK selaras dengan kebutuhan industri terkini, sehingga mencetak lulusan yang lebih siap kerja.
Seminar Inspiratif: Membangun Ekosistem Digital Pendidikan
Rangkaian acara dilengkapi dengan seminar inspiratif oleh para narasumber berpengalaman dengan diskusi interaktif bersama para peserta :
• Ir. Michael S. Sunggiardi (Praktisi IT, Co Founder BONET & Founder Edukasi4ID) menyampaikan materi bertajuk “Membangun Ekosistem Digital di Dunia Pendidikan melalui EDUKU”, mengajak peserta untuk memahami urgensi transformasi digital dalam pendidikan.
• Dedi Sofian, S.T. membekali panduan teknis pelaksanaan UKK bersama DU/DI BONET. Tidak hanya ini, pada moment ini juga BONET serta RTIK Kota Bogor ikut meluncurkan program Website Sekolah, yang dirancang untuk mendukung transformasi digital di lingkungan pendidikan.
• Ramadin Tarigan, S.T. dari LSP Signal Informatika Teknindo memaparkan peran lembaga sertifikasi profesi dalam memastikan kompetensi lulusan SMK sesuai standar industri.
Semangat Inspiratif dari Walikota Bogor Terpilih
Acara ini juga menjadi istimewa dengan kehadiran Bapak Drs. Hj. Dedie A. Rachim, Walikota Bogor terpilih periode 2025-2030 sekaligus Dewan Penasihat RTIK Kota Bogor. Dalam sambutannya, beliau kembali membuka wawasan dan kesadaran serta semangat bapak ibu guru agar bersama-sama mencetak lulusan SMK berdaya saing dan bersemangat juang untuk terus berkembang menjadi lebih baik.
Fokus Group Diskusi untuk Peningkatan Kompetensi
Pada sesi siang, peserta dibagi ke dalam enam Fokus Group Diskusi (FGD) berdasarkan kompetensi keahlian masing-masing. Setiap grup dipandu oleh trainer berpengalaman dari DU/DI BONET dan RTIK Kota Bogor:
• Teknik Komputer dan Jaringan (TKJ): Bapak Andri Kusdiyanto, S.Kom., M.T.
• Desain Komunikasi Visual (DKV): Bapak Tuahta Hasiholan Pinem, S.Kom.
• Rekayasa Perangkat Lunak (RPL): Bapak M. Fauzan Aldy
• Bisnis Daring dan Pemasaran (BDP): Ibu Verra Rousmawati, M.Sc.
• Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran (OTKP): Bapak Sandi Sanusi, S.E.
• Akuntansi dan Keuangan Lembaga (AKL): Ibu Evi Nurmala, S.E..
Menuju Ekosistem Pendidikan Digital yang Lebih Baik – Acara ini menjadi bukti nyata kolaborasi yang terus terjalin antara BONET, RTIK Kota Bogor, dan SMK untuk membangun ekosistem pendidikan digital yang inklusif dan berkelanjutan. Melalui sinergi ini, diharapkan pendidikan kejuruan di Indonesia semakin maju dan mampu mencetak generasi unggul yang siap menghadapi tantangan global.
(prast/tik)